Musim Hujan, Awas Demam Berdarah Menghantui!

Jurnalis: Moch Khaesar
Editor: M. Rifat

20 Februari 2024 09:44 20 Feb 2024 09:44

Thumbnail Musim Hujan, Awas Demam Berdarah Menghantui! Watermark Ketik
Kepala Dinkes Jatim dr. Erwin Astha Triyono, Selasa (20/2/2024). (Foto: Khaesar/Ketik.co.id)

KETIK, SURABAYA – Musim hujan membuat Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur mulai mengantisipasi adanya penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).

Maka dari itu, Dinas Kesehatan Jatim meminta Puskesmas-Puskesmas memastikan korban balita dan anak-anak untuk mendapatkan perhatian penuh.

"Bagaimana pun anak-anak terlebih balita untuk diperhatikan betul karena memang kekebalan tubuhnya belum bagus jadi kami mengantisipasi adanya korban jiwa," ucap Kepala Dinkes Jatim dr. Erwin Astha Triyono, Selasa (20/2/2024).

Erwin menjelaskan penyakit demam berdarah merupakan penyakit yang akan sembuh dalam seminggu. Namun, ada momen yang sangat mengkhawatirkan yakni lonjakan panas tubuh.

Selain adanya lonjakan suhu tubuh yang mendadak juga akan berdampak adanya pecah pembuluh darah. "Ini yang perlu diantisipasi," terang dr Erwin.

dr Erwin meminta masyarakat untuk lebih menggalakkan gerakan 3M (menguras, mengubur, dan menutup) yang menjadi tempat nyamuk Aedes aegypti berkembang biak.

"Cara ini sangat efektif untuk mencegah perkembangan nyamuk yang menyebabkan demam berdarah," terangnya.

Selain itu, dr Erwin meminta masyarakat yang mendapati anaknya panas demam tinggi untuk langsung dibawa ke Rumah Sakit.

"Ini sebagai salah satu upaya untuk mengantisipasi adanya lonjakan suhu tubuh tersebut yang biasanya terjadi beberapa hari pasca terjadi demam yang sangat tinggi," ucapnya. (*)

Tombol Google News

Tags:

Dinas Kesehatan Jatim Jawa timur dbd Demam Berdaeah Hujan Awas Demam Berdarah