Dilema Sutiaji, Maju Pilwali Kota Malang atau Pilgub Jatim

Jurnalis: Lutfia Indah
Editor: Mustopa

5 Juni 2024 11:52 5 Jun 2024 11:52

Thumbnail Dilema Sutiaji, Maju Pilwali Kota Malang atau Pilgub Jatim Watermark Ketik
Khofifah bersama Sutiaji. (Foto: Instagram @sam.sutiaji)

KETIK, MALANG – Nama Wali Kota Malang periode 2018-2023, Sutiaji kembali mencuat ke publik berkat poster dirinya yang akan melenggang ke Pilgub Jatim. Tak memberikan kepastian, tersirat dalam jawaban Sutiaji bahwa dirinya masih dalam pertimbangan untuk maju ke Pilgub Jatim ataupun Pilwali Kota Malang 2024 nanti.

Menurutnya dunia politik memiliki sifat yang dinamis dan bisa berubah-ubah. Masyarakat diminta menunggu keputusan pencalonannya hingga batas akhir pendaftaran calon kepala daerah melalui KPU pada 29 Agustus 2024.

"Politik itu dinamis, sebelum tanggal 29 Agustus 2024 peta politik semuanya bisa berubah, termasuk keputusan Sutiaji. Monggo mengalir saja, saya tidak pernah ramai-ramai apalagi memasang banner, termasuk di Kota Malang juga tidak ada banner saya," ujar Sutiaji, Rabu (5/6/2024).

Kendati demikian, sejak dua tahun lalu sudah ada tim relawan yang menghampirinya untuk membicarakan pencalonan Sutiaji sebagai kepala daerah. Bahkan relawan dari beberapa daerah seperti Madura, Jember, Sidoarjo, Bojonegoro, Lamongan, Ngawi dan Ponorogo juga telah menghampirinya.

"Pronsip saya hiduplah seperti pisang. Tidak akan mati sebelum berbuah walaupun dipotong beberapa kali. Kalau sudah berbuah, tidak usah dipotong juga akan mati sendiri. Selagi kami bisa memberi nilai manfaat dan getaran lebih besar ya kenapa tidak. Kita cek ombak," katanya.

Sutiaji juga sempat menyinggung terkait respons masyarakat yang banyak bermunculan terhadap kabar dirinya yang akan maju melawan Khofifah pada Pilgub 2024. Pihaknya masih akan melihat progres dari pergerakan tim relawan hingga bulan Juni ini.

"Jadi kalau ditanya maju di Kota Malang atau provinsi, jawaban saya ya kita lihat saja sebelum tanggal 29 Agustus itu. Semua dinamis. Itu artinya, sebelum tanggal 29 Agustus pukul 00.00 WIB, semua bisa berubah. Semua kemungkinan bisa terjadi," ucap politikus dari Partai Demokrat itu.

Tak hanya itu, terkait dukungan partai yang akan ia gunakan sebagai kendaraan dalam Pilkada nanti juga belum dapat dipastikan. "Itu tidak ada yang tahu, kan (kendaraan) bisa berpindah. Rambu-rambunya sudah saya kasih, hari ini harus lebih baik dari yang kemarin," tutupnya.(*)

Tombol Google News

Tags:

Sutiaji Pilwali Kota Malang Pilgub Jatim pilkada Kota Malang Provinsi Jawa Timur