Pilkada Sidoarjo 2024; Partainya Dikabarkan Banting Setir, Ketua Partai Ummat Anggap Hoaks

Editor: Fathur Roziq

4 September 2024 05:30 4 Sep 2024 05:30

Thumbnail Pilkada Sidoarjo 2024; Partainya Dikabarkan Banting Setir, Ketua Partai Ummat Anggap Hoaks Watermark Ketik
Panji-panji bendera dukungan untuk pasangan BAIK (H Subandi-Hj Mimik Idayana) berkibar di KPU Sidoarjo saat pendaftaran bacabup-bacawabup Sidoarjo pada Kamis (29/8/2024). Bendera Partai Ummat paling kanan. (Foto: Fathur Roziq/Ketik.co.id)

KETIK, SIDOARJO – Belum sepekan berlalu pendaftaran dua pasangan Cabup dan Cawabup di Pilkada Sidoarjo 2024. Muncul kabar ada partai yang pindah haluan pilihan politik. Partai nonparlemen, yaitu DPD Partai Ummat Sidoarjo, dikabarkan berpaling. Fakta atau manuver politik?

Pendaftaran calon bupati dan calon wakil bupati (cabup-cawabup) berlangsung di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sidoarjo pada Kamis (29/9/2024). Kabar tentang Partai Ummat ini diterima Ketik.co.id Rabu pagi (4/9/2024).

Informasinya, DPD Partai Ummat Kabupaten Sidoarjo memilih berpindah haluan dari pasangan H Subandi-Hj Mimik Idayana (BAIK) ke Amir Aslichin-Edi Widodo (SAE). Ir H Amrullah, ketua tim pemenangan Partai Ummat dan calon anggota legislatif DPRD Jatim, mengaku sudah memegang SK DPP Partai Ummat soal dukungan pasangan calon Pilkada Sidoarjo 2024 itu.

”Ini sudah resmi. Waktu pendaftaran itu sebenarnya banyak yang protes,” ungkap Amrullah kepada Ketik.co.id pada Rabu (4/9/2024). Dia lantas menunjukkan SK DPP tersebut dalam format pdf tertanggal 29 Agustus 2024.

Protes itu, lanjut Amrullah, disampaikan kepada dirinya. Sebab, suara di jajaran pengurus DPD Partai Ummat Sidoarjo suara tersebut tidak didengar.

”Jadi saya turun karena diminta menyelamatkan partai,” ujarnya.

Mengapa ada perpindahan dukungan? Amrullah menyatakan ada faktor sejarah panjang yang menjadi perhatian. Misalnya, lanjut dia, pemilih Partai Ummat itu sebagian besar warga Muhammadiyah. Banyak sekali wakaf keluarga besar Achmad Amir Aslichin kepada Muhammadiyah. Terutama, sekolah-sekolah Muhammadiyah.

”Jadi, kita tidak mungkin menafikan itu. Ke depannya juga seperti itu,” tegas mantan anggota DPRD Sidoarjo tersebut.

Ketika dikonfirmasi soal ini, Ketua DPD Partai Ummat Kabupaten Sidoarjo Datuk Maralelo Siregar membantah semua pernyataan Amrullah. Dia menilai kabar perpindahan dukungan itu hanyalah manuver politik yang bersangkutan.

Amrullah memang memberikan masukan-masukan, bukan menentukan. Posisi Amrullah, tegas Datuk Maralelo, adalah bagian pemenangan pemilu di DPW Partai Ummat Provinsi Jatim. Bukan struktural. Tidak masuk juga dalam struktur DPD Partai Ummat Sidoarjo.

”Secara struktural saya ketua DPD Partai Ummat Sidoarjo,” tegasnya.

Datuk Maralelo menegaskan, partainya tetap kukuh mendukung pasangan BAIK. Legalitasnya dalam pendaftaran ke KPU Sidoarjo, Partai Ummat telah mendaftarkan H Subandi dan Hj Mimik Idayana ke KPU Sidoarjo.

Bagaimana soal dokumen pdf tentang SK DPP Partai Ummat yang dipegang Amrullah?

”Saya pastikan itu hoaks ya,” ujar Datuk Maralelo. Dia menyatakan memegang dokumen asli tentang rekomendasi dukungan untuk pasangan calon di Pilkada Sidoarjo 2024. Partai Ummat tetap mendukung pasangan BAIK.

Sebelumnya, pasangan BAIK didaftarkan bersama-sama oleh koalisi Partai Gerindra, Partai Golkar, dan Partai Demokrat. Ada pula partai-partai nonparlemen. Seperti Partai Hanura, Perindro, Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), Partai Umat, Parta Garuda, dan Partai Buruh. (*)

Tombol Google News

Tags:

Pilkada Sidoarjo 2024 H Subandi Hj Mimik Idayana Pasangan BAIK KPU Sidoarjo Partai Ummat Sidoarjo Partai Gerindra Sidoarjo Partai Golkar Sidoarjo