KETIK, JAKARTA – Saat mengalami sembelit bagian tubuh yang terasa tidak nyaman adalah perut. Hal ini terjadi karena kotoran yang menumpuk akibat lama tidal dibuang. Tidak hanya menyerang orang dewasa, sembelit juga bisa terjadi pada anak-anak.
Namun berbeda dari orang dewasa, saat anak-anak memderita sembelit mereka akan cenderung sulit untuk mengutarakan gejalanya atau apa yang mereka rasakan. Terutama bagi balita yang belum lancar berbicara.
Sebagai orang tua kita harus dapat melihat gejala sembelit dari perilaku yang ditunjukan oleh anak-anak, agar dapat melakukan tindakan lebih lanjut. Berikut ini adalah tindakan yang bisa dilakukan saat anak menderita sembelit
1. Minum Air Putih
Langkah awal yang harus dilakukan saat mendapati anak menderita sembelit adalah dengan memberikan mereka cairan, terutama air putih. Hal ini dikarenakan sembelit yang menyerang anak-anak bisa disebabkan oleh tinja yang keras dan kering. Fungsi air putih disini adalah untuk membantu melembutkan tinja agar bisa dengan mudah melewati saluran penjernaan.
2. Memberikan Anak Makanan Berserat
Langkah selanjutnya adalah memberikan makanan berserat pada anak. Makanan berserat dapat membantu melancarkan saluran pemcernaan. Serat yang terdapat pada makanan dapat menyerap air dan mengirimnya kedalam usus besar dan kemudian tinja yang dihasilkan akan lebih lembut dan besar, sehingga buang air akan jauh lebih lancar dan teratur dari pada sebelumnya. Contoh makanan berserat antara lain adalah sayuran, biji-bijian, beras merah, buah buahan.
3. Mengubah Perilaku Anak
Selain pertolongan berupa penanganan saat sembelit. Penanganan melalui merubah perilaku anak juga sangat penting. Hal bisa dilakukan adalah mengajarkan anak untuk buang air besar dengan pispot.(*)
