KETIK, MALANG – DPP PKB hingga saat ini belum mengeluarkan rekomendasi untuk Pilbup Malang 2024. Kendati demikian, usai Uji Kelayakan dan Kepatutan (UKK), nama Bacakada Kabupaten Malang dikabarkan mengerucut ke dua nama, yakni Kholiq dan Hj Lathifah Shohib.
Sebenarnya ada tiga orang yang menjalani UKK di PKB. Namun, satu nama lagi yakni politisi Gerindra, Unggul Nugroho belum diketahui mengikuti UKK secara tuntas atau tidak.
"Kalau untuk Pak Unggul sempat ketemu saya saat UKK di DPP PKB sebelum salat Jumat. Tapi, usai itu dan pelaksanaan UKK tidak terlihat lagi. Dari slide DPP juga hanya ada saya dan Bu Nyai Lathifah," kata Ketua DPC PKB Kabupaten Ir H Kholiq, sekaligus salah satu Bacakada Kabupaten Malang dari PKB, Rabu, (19/6/2025)
Lebih lanjut ia mengatakan, setelah UKK DPP PKB, nama yang muncul hanya dua. "UKK berjalan dengan baik, saya bertemu dengan Bu Lathifah. Intinya DPP PKB memang peluangnya Bu Lathifah dan saya," kata Kholiq yang juga Wakil Ketua DPRD Kabupaten Malang ini.
Sedangkan untuk rekomendasi kata ia, belum dikeluarkan oleh DPP PKB. "Untuk rekom menunggu petunjuk berikutnya. Tinggal menunggu saja," terangnya.
Pada UKK itu, ia juga memaparkan peluang untuk Pilkada Kabupaten Malang. "Saya ditanya secara pribadi, kalau petahana maju (Sanusi) dan menggandeng PKB, itu lebih baik PKB N2 saja (Wakil Bupati)," urainya.
Namun kata ia, sepenuhnya keputusan ada di DPP PKB. Disamping itu, pihaknya juga terus melakukan konsolidasi internal partai yang dilakukan pada momen Idul Adha.
"Konsolidasi untuk penguatan struktur biar solid sewaktu-waktu ada momen politik mereka sudah siap bergerak," tuturnya. (*)
