Pulau Jawa Masih Menjadi Sentral Perekonomian Indonesia

Jurnalis: Husni Habib
Editor: Marno

5 Mei 2023 12:00 5 Mei 2023 12:00

Thumbnail Pulau Jawa Masih Menjadi Sentral Perekonomian Indonesia Watermark Ketik
Kawasan bisnis Jakarta.(Foto: Pexels)

KETIK, JAKARTA – Pertumbuhan ekonomi Indonesia tercatat tumbuh sebesar 5,03 persen sepanjang kuartal I 2023. Menurut catatan Badan Pusat Statistik (BPS) ekonomi Indonesia masih terpusat di Pulau Jawa.

Pada kuartal I 2023 Pulau Jawa berkontribusi sebesar 57,17 persen terhadap perekonomian nasional dengan nilai pertumbuhan 4,96 persen.

"Pertumbuhan ekonomi Indonesia selama kuartal I 2023 masih didominasi oleh pertumbuhan di pulau Jawa. Tercatat secara share Jawa memberikan dominasi 57,17 persen," ujar Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik BPS Edy Mahmud dalam konferensi pers, Jumat (5/5).

Walaupun Pulau Jawa berkontribusi besar terhadap perekonomian nasional. Namun jika dilihat dari pertumbuhan ekonomi Pulau Sulawesi mencatat angka tertinggi sebesar 7 persen, naik dari kuartal I 2022 yang tercatat 5,52 persen.

Kemudian disusul Pulau Kalimantan dengan pertumbuhan 5,79 persen atau naik dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang sebesar 3,46 persen. Berikutnya, ekonomi Sumatera juga berhasil tumbuh 4,79 persen.

Sedangkan untuk kepulauan Bali dan Nusa Tenggara tumbuh sebesar 4,74 persen. Terakhir, Maluku dan Papua yang tumbuh 1,95 persen pada kuartal I-2023 ini, namun jauh dibandingkan kuartal I-2022 yang sebesar 10,39 persen.

Edy menambahkan aktivitas pertambangan yang twrhambat akibat longsor berperan besar terhadap melambatnya pertumbuhan ekonomi di Papua dan Maluku. 

"Pada kuartal I produksi sektor pertambangan dan penggalian aktivitasnya menurun, maka produksi juga ikut menurun karena bencana longsor di daerah tambang," tambahnya.

Dari sisi permintaan perekonomian Indonesia masih di topang konsumsi rumah tangga yang tumbuh 4,54 persen di kuartal I-2023. Lalu disusul sektor transportasi, komunikasi, restoran dan hotel. Momen Ramadan cukup berperan memberikan dampak kenaikan ekonomi pada Maret 2023.(*)

Tombol Google News

Tags:

Ekonomi BPS kuartal I 2023 Pulau Jawa Konsumsi rumah tangga