Program 1 RW 1 Nakes Akan Mempermudah Pencatatan Riwayat Penyakit Warga Surabaya

Jurnalis: Husni Habib
Editor: Mustopa

18 Juli 2024 09:58 18 Jul 2024 09:58

Thumbnail Program 1 RW 1 Nakes Akan Mempermudah Pencatatan Riwayat Penyakit Warga Surabaya Watermark Ketik
Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi saat ditemui di Balai Kota. (Foto: Husni Habib/Ketik.co.id)

KETIK, SURABAYA – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya mulai menjalankan program 1 RW 1 Nakes pada Rabu (18/7/2024).

Melalui program ini warga yang ingin berobat tidak perlu jauh-jauh ke puskesmas, melainkan hanya datang ke balai RW setempat untuk mendapatkan layanan pengobatan.

Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi mengatakan program ini tersedia di 1.177 balai RW yang tersebar di wilayah Surabaya. Program ini diluncurkan juga untuk mengurangi kepadatan pasien di Puskesmas.

"Jadi ketika ada orang sakit apa keluhannya? Oh kepala pusing dan lain-lain masuk, jadi nanti ketika nakesnya datang sudah memperkirakan ini sakitnya apa," jelas Eri kepada Ketik.co.id, Kamis (18/8/2024).

"Nanti diperiksa dulu oleh dokternya sakitnya apa, baru diberi obat sesuai dengan keluhannya," imbuhnya.

Untuk memudahkan pelayanan, setiap RW memiliki 1 aplikasi yang terhubung dengan para nakes.

Selain mendapatkan pelayanan kesehatan di balai RW, warga yang membutuhkan perawatan lanjutan di Puskesmas, maka para nakes akan mendaftarkan mereka sebagai pasien. Sehingga sesampainya di Puskesmas, warga tinggal datang dan tidak perlu melakukan pendaftaran lagi.

"Jika ada sakit menuju ke puskesmas maka secara otomatis dari nakesnya tadi. Sehingga pasien tidak perlu mendaftar lagi karena sudah didaftarkan oleh nakesnya," tambahnya.

Mantan Kepala Bappeko Surabaya tersebut berharap dengan adanya inovasi ini, nantinya kesehatan warga Surabaya dapat terpantau lebih baik. Sehingga para nakes dapat melihat riwayat penyakit warga dan pengobatannya.

Dengan begitu, pengobatan warga dapat dilakukan dengan lebih baik dan tepat karena terpantau secara detail.

"Nakes dapat melihat riwayat penyakitnya sudah te-record semua di sana, sehingga sejak awal nakes tersebut sudah tahu bahwa di kampung ini yang darah tinggi berapa, yang punya penyakit ini berapa, sehingga konsentrasinya juga lebih pas," pungkasnya.(*)

Tombol Google News

Tags:

kesehatan Riwayat Penyakit 1 rw 1 nakes Pemkot Surabaya Eri Cahyadi