KETIK, MALANG – Pj Wali Kota Malang Wahyu Hidayat mendukung gerakan Pramuka Produktif yang diusung oleh Pramuka Kwartir Daerah (Kwarda) Jawa Timur.
Salah satunya adalah pengelolaan aset lahan tidur milik Pemkot Malang untuk dikelola oleh Pramuka sehingga menjadi lahan produktif.
Hal tersebut disampaikan Wahyu saat menghadiri Rapat Kerja Gerakan Pramuka Kwarcab Kota Malang pada Sabtu (27/1/2024). Menurutnya gerakan Pramuka Produktif juga selaras dengan program kerja pemerintah.
"Pramuka Produktif supaya Pramuka tidak hanya tali temali saja. Tapi kita sesuaikan dengan program kegiatan yang selama ini bisa seiring dan sejalan dengan program pemerintah," ujar Wahyu.
Wahyu Hidayat saat memberikan penghargaan dalam Rapat Kerja Pramuka Kwarcab Kota Malang. (Foto: Lutfia/Ketik.co.id)
Wahyu pun menjelaskan akan menginventarisir usulan tersebut. Ia akan menjalin koordinasi dengan Pramuka Kwarda Jatim untuk mencari konsep yang sesuai untuk Kota Malang.
"Kita inventarisir supaya statusnya jelas nanti pengelolaannya seperti apa. Akan kita koordinasi dengan Kwarda Jatim agar pemanfaatan aset Pemkot Malang bisa dilaksanakan," lanjutnya.
Ia berharap dengan pengelolaan aset menjadi lahan produktif mampu memberikan kebermanfaatan bagi warga dan juga anggota Pramuka Kwarcab Kota Malang.
"Kalau penjelasan Kwarda Jatim kan mengelola lahan yang produktif, agar ada hasilnya dan berguna bagi warga dan Kwarcab Kota Malang. Akan kita lihat dulu asetnya yang seperti apa," tutur Wahyu.
Rapat Kerja Pramuka Kwarcab Kota Malang. (Foto: Lutfia/Ketik.co.id)
Sementara itu Ketua Pramuka Kwarcab Kota Malang Heru Sunarko menjelaskan bahwa Pramuka Produktif telah lama diterapkan. Meskipun tidak berupa pengelolaan lahan namun banyak kerajinan tangan yang dihasilkan Kwarcab Kota Malang telah dipasarkan hingga ke luar kota.
"Sebenarnya kita sudah melakukan tapi tidak di sisi pertanian melainkan di sisi handcraft. Sudah kita lakukan dan penjualan sampai luar Kota Malang. Terus ada lagi kuliner yang juga sudah kita kembangkan," paparnya.
Ia pun menegaskan bahwa Pramuka Kwarcab Kota Malang siap mendukung apabila usulan tersebut terealisasikan. Menurutnya melalui gerakan Pramuka, komitmen untuk mengambangkan kekuatan pangan di Jawa Timur dapat terwujud.
"Di pramuka ada satuan karya yang membidangi ini namanya Satuan Karya Taruna Bumi, itu bisa kita libatkan bersama penyuluh pertanian. Kwartir cabang sejak 2020 mengembangkan program back to basic yaitu mengembalikan kegiatan pramuka melalui kekuatan dasarnya yaitu penguatan gugus depan dan ranting," sebut Heri. (*)
