Makin Mendunia, Perusahaan Krupuk Sidoarjo Kembali Raih Penghargaan Eksportir Berprestasi

Editor: M. Rifat

20 Oktober 2022 18:24 20 Okt 2022 18:24

Thumbnail Makin Mendunia, Perusahaan Krupuk Sidoarjo Kembali Raih Penghargaan Eksportir Berprestasi Watermark Ketik
Welly Gunawan, Presiden Direktur PT Sekar Laut, Tbk. (Foto: istimewa)

KETIK, SURABAYA – Perusahaan kerupuk asal Sidoarjo pemilik brand FINNA, PT Sekar Laut, Tbk., menambah torehan prestasi lagi. Rabu kemarin (19/10), perusahaan yang berdiri sejak 1966 itu untuk kali keempat menerima penghargaan Primaniyarta Award yang merupakan penghargaan tertinggi untuk eksportir paling berprestasi dari Pemerintah Indonesia.

Welly Gunawan, Presiden Direktur PT Sekar Laut, Tbk., menerima secara langsung penghargaan tersebut dalam event Trade Expo Indonesia ke-37 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City Tangerang. Acara dihadiri Presiden Joko Widodo dan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.

Pada edisi tahun ini, PT Sekar Laut, Tbk. meraih Primaniyarta Award 2022 untuk kategori Eskportir Pengembang Pasar Baru. Sebelumnya, penghargaan serupa juga diraih perusahaan tersebut pada 2015, 2016, dan 2018.

Welly menuturkan, kesuksesan perusahaannya meraih penghargaan ini tidak lepas dari upaya pihaknya yang terus menjaga kualitas dan melakukan inovasi produk. Langkah itu mereka lakukan demi terus menembus dan menambah pasar ekspor baru secara berkelanjutan.

Saat ini, PT Sekar Laut, Tbk. tercatat telah melakukan ekspor produk mereka menuju 6 benua yang meliputi 35 negara. Prestasi ini sekaligus memastikan PT Sekar Laut, Tbk. memang telah lama menjadi teladan bagi eksportir lain di Indonesia.

“Inovasi dan pengembangan akan terus kami lakukan. Kami juga akan terus memperkenalkan kerupuk dan sambal yang merupakan cita rasa warisan Indonesia ke mancanegara sehingga semakin dikenal luas,” ucap Welly dikutip dalam rilis resmi perusahaan tersebut.

Demi menunjang visi besar itu, PT Sekar Laut, Tbk. sampai saat ini masih gencar menambahkan atribut kualitas untuk memenuhi perkembangan standar global yang wajib dimiliki perusahaan sektor makanan. Standar tersebut di antaranya berupa sertifikasi food quality and food safety standard (Halal, BRC, HACCP, FDA, dan BPOM). Selain itu, ada juga Social Compliance seperti SMETA (Sedex Members Ethical Trade Audit), WCA (Workplace Conditions Assessment) & SWA (Supplier Workplace Accountability).

Perusahaan Fast Moving Consumer Goods (FMCG) asal Sidoarjo yang memiliki pabrik di Jenggolo ini awalnya hanya merupakan sebuah home industry. Seiring berjalannya waktu, mereka sanggup melakukan ekspor di sektor ikan dan udang.

Kini, perusahaan yang telah beroperasi lebih dari 50 tahun tersebut telah berhasil membuat berbagai produk tambahan. Selain kerupuk udang, mereka juga memiliki produk unggulan lain yakni sambal praktis dengan brand ULEG yang juga sudah mendunia.

Total perusahaan dengan brand unggulannya FINNA itu memiliki lebih dari 40 produk. Selain krupuk dan sambal, mereka juga memprodukai beraneka snack ready to eat.

 

Tombol Google News

Tags:

FINNA sidoarjo kerupuk