Khofifah Buka Rakerprov KONI Jatim, Minta Segera Rumuskan DBON Menuju Olimpiade 2044

Jurnalis: Husni Habib
Editor: M. Rifat

31 Mei 2023 11:20 31 Mei 2023 11:20

Thumbnail Khofifah Buka Rakerprov KONI Jatim, Minta Segera Rumuskan DBON Menuju Olimpiade 2044 Watermark Ketik
Ketua KONI Jatim M Nabil saat membuka Rakerprov di Grand City Surabaya, Rabu (31/5/2023). (Foto: Husni Habib/Ketik.co.id)

KETIK, SURABAYA – Prestasi atlet Indonesia di SEA Games mendapatkan apresiasi dari banyak pihak, salah satunya Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Khofifah mengaku bersyukur karena seluruh Cabor memberikan dedikasi terbaiknya dan kontribusi paling tinggi di antara KONI di provinsi lain di Indonesia pada saat SEA Games XXXI 2023 kamboja.

Ungkapan tersebut diutarakan oleh Khofifah saat menghadiri Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI Jatim) Tahun 2023 di Grand City Hall Surabaya, Rabu (31/5/2023).

"Kita semua menyampaikan apresiasi dan rasa bangga atas kinerja KONI Jawa Timur atas prestasi di seluruh cabor. KONI Jawa Timur bisa memberikan kontribusi terbanyak di antara Koni di provinsi lain di mana Jatim bisa memberikan kontribusi 25 emas," ungkap Khofifah.

Selain itu, Gubernur Khofifah berharap Rakerprov KONI Jatim juga dapat merumuskan Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) dan format program serta memperkuat sinergi antar KONI dengan pemerintah daerah.

"Saya rasa Rakerprov ini timingnya sangat tepat persiapan Porprov. Tapi saya rasa desain besarnya adalah DBON (Desain Besar Olahraga Nasional)," ucap Khofifah.

Foto Gubernur Khofifah dan Ketua KONI Jawa M Nabil saat memberi keterangan pada awak media, Rabu (31/5/2023). (Foto: Husni Habib/Ketik.co.id)Gubernur Khofifah dan Ketua KONI Jawa M Nabil saat memberi keterangan pada awak media, Rabu (31/5/2023). (Foto: Husni Habib/Ketik.co.id)

DBON merupakan program pembangunan olahraga jangka panjang 2021-2045. Program tersebut mencakup pendidikan, olahraga masyarakat dan olahraga prestasi. Salah satu target dari DBON adalah, Indonesia mampu meraih prestasi terbaik di Olimpiade 2044.

"Sport sciencesnya ada di Unesa," kata Khofifah. 

Atlet program DBON mendapatkan penguatan di Unesa. Khofifah berharap Jatim dapat terus bisa memberikan bagian dari pemetaan DBON.

"Jadi, Desain Besar Olahraga Nasional ini akan menata bukan hanya atletnya, tapi juga cabor-cabor yang kuat itu regenerasinya bisa tersupport cabor cabor yang kita masih belum kuat itu bisa ada penguatan di sana," kata Khofifah.

Di satu sisi, Ketua Umum KONI Jatim M Nabil menuturkan Jatim berhasil menorehkan sederet prestasi dalam bidang olahraga berkat dukungan fasilitas dari pemerintah provinsi setempat. Ikhtiar dan kerja keras tersebut mendapat ganjaran beruntun.

Gubernur Khofifah memberikan hadiah khusus berupa bonus dengan nilai mencapai Rp6,5 miliar. Adapun peraih emas perorangan diberikan bonus sebesar Rp75 juta, emas ganda Rp70 juta, dan emas beregu Rp60 juta.

Khofifah tak hanya menggelontorkan bonus, penghargaan kepada para juara. Namun, bagi atlet yang belum berhasil juga mendapatkan tali asih sebagai rangsangan agar semangat mereka tetap terpacu.

"Saya harus berterima kasih kepada ibu gubernur yang paling cepat memberikan uang tali asih di seluruh Indonesia," ucap Nabil.

Mengenai agenda terdekat yang menjadi perhatian KONI Jatim adalah perhelatan Porprov untuk mencari para atlet potensial menuju gelaran PON. Karena Jatim merupakan tumpuan bagi prestasi Indonesia dalam bidang olahraga.(*)

Tombol Google News

Tags:

Koni Jatim atlet Olahraga Sea Games Kamboja DBON Olimpiade 2044 Khofifah