KETIK, JEMBER – Uji coba Sistem Satu Arah (SSA) di empat ruas jalan lingkar kampus Jember yang dilaksanakan sejak 10 Oktober 2023, sesuai rencana awal akan berakhir pada Selasa 31 Oktober 2023.
Dalam hal ini, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Jember Agus Wijaya, Selasa (31/10/23) mengatakan, pihaknya masih akan mengevaluasi, serta melihat bagaimana kesepakatan bersama nantinya forum LLAJ tentang fasilitas kelengkapan jalan.
“Tahapannya adalah masuk ke sosialisasi dan fasilitas kelengkapan jalan,” ungkap Agus.
Kelengkapan fasilitas jalan yang dimaksud seperti rambu himbauan tidak boleh belok kiri atau kanan, tidak boleh berhenti, serta tidak boleh parkir.
Berdasarkan hasil kajian independen dari akademisi Universitas Jember, Agus menyebutkan banyak pihak yang menyetujui dan bisa dilaksanakan. Namun membutuhkan waktu untuk penyesuaian.
Kendati demikian, banyak penolakan yang kemudian muncul setelah diberlakukannya uji coba SSA 24 jam setiap hari. Dishub Jember menyikapi tetap menampung aspirasi sebagai bahan evaluasi.
“Kita evaluasi dan dilaporkan kepada pimpinan (Bupati),” ungkap Agus.
Sementara, Ketua Driver Jember Community (DJECO) Charis Sakti Fitriadi berpendapat, SSA agar dilakukan secara penuh atau tidak sama sekali. Sebab dalam aplikasi, peta perjalanan driver tidak berubah jika dalam uji coba. Sehingga driver merasa dirugikan.
Charis mengaku jika antar sesama driver masih ada dua pendapat yang berbeda, menerima dan menolak. Kadang driver juga menyayangkan aksi warga yang menutup akses jalan alternatif.
Namun, secara umum Charis menyatakan patuh terhadap regulasi yang ada.
“Kalau kita sebetulnya patuh kepada hukum, tapi yang sekiranya tidak merugikan teman-teman di lapangan,” tutupnya.(*)
