Hari Ini, Presiden Lantik Muhammad Ali sebagai KSAL 

Jurnalis: Shinta Miranda
Editor: M. Rifat

28 Desember 2022 07:06 28 Des 2022 07:06

Thumbnail Hari Ini, Presiden Lantik Muhammad Ali sebagai KSAL  Watermark Ketik
Laksamana TNI Muhammad Ali sebagai Kepala Staf Angkatan Laut (Ksal). (Foto: Tangkapan layar se Sekretariat Presiden) 

KETIK, JAKARTA – Presiden Joko Widodo melantik Laksamana TNI Muhammad Ali sebagai Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) menggantikan Laksamana TNI Yudo Margono.

"Demi Allah saya bersumpah, bahwa saya akan setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-undang Dasar Republik Indonesia 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi dharma bakti saya kepada bangsa dan negara," kata Ali mengikuti sumpah yang dibacakan Presiden Jokowi di Istana Negara Jakarta, Rabu (28/12).

Ali dilantik berdasarkan Keputusan Presiden No 100 TNI tahun 2022 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Kepala Staf Angkatan Laut tertanggal 28 Desember 2022 dan Keputusan Presiden No 101 TNI 2022 tentang Kenaikan Pangkat dalam Golongan Perwira Tinggi TNI tertanggal 28 Desember 2022.

Presiden Jokowi juga menaikkan pangkat Muhammad Ali satu tingkat, dari Laksamana Madya menjadi Laksamana.

"Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya dan dengan penuh rasa tanggung jawab. Bahwa saya akan menjunjung tinggi sumpah prajurit," tambah Ali.

Presiden Joko Widodo meminta agar Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali dapat menjaga kedaulatan Indonesia di wilayah laut.

"Kita tahu dua per tiga Indonesia ini adalah air, adalah laut. Jadi konsentrasi untuk kedaulatan utamanya di laut, itu yang jadi tanggung jawab besar dari Kasal yang baru, Pak Muhammad Ali," kata Presiden Jokowi di Istana Negara Jakarta pada Rabu.

Profil Muhammad Ali

Muhammad Ali sebelumnya menjabat sebagai Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I sejak 2 Agustus 2021.

Pria kelahiran 9 April 1967 tersebut adalah alumni Akademi Angkatan Laut angkatan ke-35 tahun 1989.

Ali diketahui pernah menduduki sejumlah posisi penting. Ia adalah mantan Ajudan Wakil Presiden RI Boediono selama 2012-2014. Selanjutnya Ali menjabat sebagai Komandan Gugus Keamanan Laut Komando Armada Kawasan Barat (Kasguskamlabar) selama 2014-2015.

Ali kemudian dipercaya sebagai perwira tinggi staf ahli KSAL Bidang Ekonomi dan Manajemen lalu Staf Khusus KSAL pada 2015. Ia kemudian diangkat menjadi Komandan Gugus Keamanan Laut Koarmabar (Danguskamlabar) pada periode 2015-2017.

Karir Ali berlanjut dengan menjadi Wakil Asisten Perencanaan dan Anggaran (Waasrena) KSAL pada 2017-2018 dan Gubernur Akademi Angkatan Laut (AAL) untuk periode 2018-2019.

Kemudian Ali menjabat sebagai Koordinator Staf Ahli KSAL pada 2019, Panglima Komando Armada RI (Pangkoarmada) I pada 2019-2020. Ia selanjutnya menjabat sebagai Asisten Perencanaan dan Anggaran (Asrena) KSAL (2020-2021) dan kerap muncul untuk memberikan penjelasan saat terjadi kecelakaan KRI Nanggala yang hilang kontak pada 21 April 2021 pukul 03.46 WITA saat latihan menembak torpedo.

Ali pun kerap menghadiri berbagai pertemuan internasional termasuk menjadi wakil Indonesia saat bertemu dengan Dubes Amerika Serikat untuk Indonesia Sung Y. Kim saat membahas kerja sama pertahanan AS dan Indonesia. (*)

Tombol Google News

Tags:

Joko Widodo Jokowi Ksal Muhammad Ali