Dukung Anies, PKS Siap Tempur Lawan Prabowo di Pilpres 2024

Jurnalis: Shinta Miranda
Editor: Marno

6 Maret 2023 13:41 6 Mar 2023 13:41

Thumbnail Dukung Anies, PKS Siap Tempur Lawan Prabowo di Pilpres 2024 Watermark Ketik
PKS saat mendeklarasikan Anies Baswedan menjadi capres 2024. (Foto: Instagram@aniesbaswedan) 

KETIK, JAKARTA – Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menyatakan kesiapannya menghadapi bakal calon presiden (Bacapres) Anies Baswedan di Pilpres 2024. Hal itu diungkapkan usai bertemu dengan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh di kediamannya di Hambalang, Bogor, Jawa Barat pada Minggu (5/3). 

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sebagai salah satu parpol yang mendukung Anies Baswedan di Pilpres 2024 juga menyatakan siap untuk bertempur dengan Prabowo Subianto. 

Kesiapan PKS memenangkan Anies Baswedan sudah digelorakan ke seluruh kader pada apel siaga rangkaian Rapat Kerja Nasional (Rakernas) beberapa waktu lalu. PKS siap membawa dan memenangkan Anies Baswedan di Pilpres 2024. 

PKS membeberkan 4 strategi yang harus dijalankan kader PKS untuk memenangkan Anies dalam pemilihan presiden (Pilpres) 2024. 

Adapun empat strategi politik yang disampaikan Ahmad, yaitu politik kebangsaan, pemberdayaan, silaturahmi dan spiritual. Ahmad menyebut, dialog kebangsaan merupakan sebuah upaya membangun kebersamaan untuk memahami situasi kebangsaan sekarang ini dan berlanjut dengan menata hari esok yang lebih baik. 

“Kita sangat bangga dengan tokoh-tokoh pendahulu, kalau di sini salah satunya adalah Jenderal Soedirman, di mana di tengah sakitnya, beliau tetap memimpin pasukan untuk berjuang meraih kemerdekaan. Sosok seperti ini harusnya muncul di berbagai sisi kehidupan kita saat inii. Hal ini lah yang mampu membangkitkan semangat berjuang di berbagai lini kehidupan, itulah politik kebangsaan,” jelas Ahmad. 

Menurut Ahmad, yang tidak kalah pentingnya adalah politik pemberdayaan, di mana kader PKS harus peka dan memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan. "Untuk bisa memberi,  maka sebelumnya harus memiliki terlebih dahulu," kata Ahmad.

Selanjutnya, Ahmad menekankan politik silaturahmi. Setelah menjadi bacaleg, semua harus giat jalin tali silaturahmi dengan berbagai kalangan. Komunikasi langsung bertatap muka dengan masyarakat akan memberikan kesan lebih mendalam. Dan terakhir adalah politik spiritual, di mana segala usaha harus diiringi dengan doa. 

“Kita belajar dari Pilkada DKI, di mana saat diusung menjadi calon gubernur, elektabilitas Anies masih paling buncit. Namun, dengan semangat tinggi, kita mampu membawa kemenangan hingga 57 persen. Jika dalam Pilpres nanti kita ingin menang, maka minimal harus mampu meriah suara sama, yaitu 57 persen atau untuk lebih aman harus meraih minimal 60 persen,” ujarnya. (*)

Tombol Google News

Tags:

Anies Baswedan Nasdem PKS Prabowo Gerindra Capres calon presiden