KETIK, SURABAYA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia melantik tujuh komisioner baru KPU Jawa Timur. Mereka akan menjabat untuk periode 2024 - 2029.
Dari tujuh nama komisioner tersebut, lima diantaranya merupakan orang baru. Sedangkan dua sisanya adalah petahana, yakni sudah menjabat sebagai komisioner KPU Jatim pada periode sebelumnya.
Lima wajah baru komisioner KPU Jatim ini berlatar belakang sebagai mantan komisioner KPU Kabupaten dan Kota. Selain itu, ada juga yang mantan anggota Bawaslu Jatim.
Seperti pada kebanyakan seleksi penyelenggara pemilu, para komisioner yang terpilih ini semuanya memiliki latar belakang dari organisasi mahasiswa ekstra kampus. Organisasi tersebut yakni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII); Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI); Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) dan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM).
Dari informasi yang dihimpun, tujuh komisioner KPU Jatim periode 2024 - 2029 ini terdiri dari 3 alumni PMII; 2 alumni GMNI; 1 alumni HMI dan 1 alumni IMM.
Berikut ini lima komisioner KPU Jatim yang baru antara lain Aang Kunaifi (eks Bawaslu Jatim/PMII), Choirul Umam (Ketua KPU Kota Blitar/IMM), Eka Wisnu Wardhana (Anggota KPU Kabupaten Kediri/GMNI), Habib M Rohan (mantan komisioner KPU Jember, sekarang komisioner KPI asal Jember/GMNI), dan Nur Salam (Anggota KPU Magetan/PMII).
Lalu dua petahana atau inkamben di KPU Jember yakni Miltahur Rozaq (PMII), dan Insan Qoriawan (KPU Jatim incumbent/HMI).
Pengumuman tersebut resmi ditanda tangani Ketua KPU RI Hasyim Asyari di Jakarta pada tanggal 18 Februari 2024. Tujuh orang tersebut dilantik berdasarkan Surat Pengumuman KPU RI No : 21/SDM.12-Pu/04/2024 Tentang Calon Anggota Komisi Pemilihan Umum Provinsi pada 2 Provinsi dan Anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota di 5 Provinsi terpilih Periode 2024 - 2029.
"Alhamdulillah dalam rapat pleno saya diposisi tetap bagian perencanaan dan logistik, untuk ketuanya Aang Kunaifi," ucap Miltahur Rozaq, Rabu (21/2/2024).
Pelantikan itu dilakukan KPU RI kepada komisioner dari Jawa Timur dan Provinsi Riau. Pelatikan itu dilakukan di Kantor KPU RI setelah adanya rapat pleno untuk menentukan nama ketua KPU Jatim. (*)
