WHO Hapus Status Darurat Global Covid

Jurnalis: S. Widodo
Editor: M. Rifat

6 Mei 2023 03:53 6 Mei 2023 03:53

Thumbnail WHO Hapus Status Darurat Global Covid Watermark Ketik
Tedros Adhanom Ghebreyesus. (Foto: WHO)

KETIK, JAKARTA – Pandemi Covid-19 yang menewaskan jutaan orang dan mendatangkan malapetaka ekonomi dan sosial, tidak lagi menjadi darurat kesehatan global.

Hal itu disampaikan langsung Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yang tetap memperingatkan dunia agar tetap waspada.

"Dengan harapan besar saya menyatakan Covid-19 berakhir sebagai darurat kesehatan global," kata kepala Organisasi Kesehatan Dunia Tedros Adhanom Ghebreyesus, Jumat (5/5/2023) dilansir The Guardian.

Langkah itu dilakukan setelah komite darurat independen WHO untuk krisis Covid setuju bahwa penyakit tidak lagi pantas untuk tingkat kewaspadaan tertinggi organisasi. Mereka juga menyarankan bahwa sudah waktunya untuk beralih ke manajemen pandemi Covid-19 jangka panjang.

"Namun bahayanya belum berakhir," kata Tedros lagi. Dia memperkirakan Covid telah membunuh setidaknya 20 juta orang, sekitar tiga kali lipat dari hampir tujuh juta kematian yang tercatat secara resmi.

"Virus ini akan tetap ada. Masih membunuh, dan masih berubah," katanya.

"Hal terburuk yang dapat dilakukan negara mana pun sekarang adalah menggunakan berita ini sebagai alasan untuk lengah, untuk membongkar sistem yang telah dibangunnya, atau untuk mengirim pesan kepada rakyatnya bahwa Covid-19 tidak perlu dikhawatirkan," jelasnya.

Tetap Waspada

Badan kesehatan PBB pertama kali mendeklarasikan apa yang disebut darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional (PHEIC) atas krisis tersebut pada 30 Januari 2020.

Itu terjadi beberapa minggu setelah penyakit virus baru yang misterius pertama kali terdeteksi di China dan ketika kurang dari 100 kasus dan tidak ada kematian dilaporkan di luar negara itu.

Namun, baru setelah Tedros menggambarkan situasi Covid yang memburuk sebagai pandemi pada 11 Maret 2020, banyak negara yang sadar akan bahaya tersebut.

Meski kematian akibat Covid secara global telah turun 95% sejak Januari, penyakit ini tetap menjadi pembunuh utama.

"Fase darurat sudah berakhir, tetapi Covid belum," kata Maria Van Kerkhove, pimpinan teknis WHO untuk Covid-19.(*)

Tombol Google News

Tags:

Tedros Adhanom Ghebreyesus Covid 19 status darurat global covid WHO