Warga Makayoa Pulau Mandioli Siap Menangkan Bassam-Helmi di Pilkada Halsel

Jurnalis: Mursal Bahtiar
Editor: Muhammad Faizin

16 Oktober 2024 18:50 16 Okt 2024 18:50

Thumbnail Warga Makayoa Pulau Mandioli Siap Menangkan Bassam-Helmi di Pilkada Halsel Watermark Ketik
Warga Makayoa di Pulau Mandioli saat beri dukungan ketika kampanye Bassam-Helmi (Foto Mursal Bahtiar/Ketik.co.id)

KETIK, HALMAHERA SELATAN – Warga etnis Makian Kayoa (Makayoa) yang mendiami pulau Mandioli Halmahera Selatan, secara tegas menyatakan komitmennya mendukung dan menenangkan pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Halmahera Selatan nomor urut 3, Hasan Ali Bassam Kasuba – Helmi Umar Muchsin (Bassam – Helmi) pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tanggal 27 November 2024 mendatang.

Selain itu mereka juga berkomitmen menangkan pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Utara, nomor urut 3, Dr. Muhammad Kasuba dan Basri Salama (MK – BISA).

Penegasan itu disampaikan warga saat, pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bassam – Helmi melaksanakan kampanye tatap muka di sejumlah Desa yakni Desa Tabalema, Yoyok dan Dusun Tabamoi Kecamatan Mandioli Selatan pada Senin (14/10/2024).

Kampanye yang dihadiri langsung Calon Wakil Buoati nomor urut 3, Helmi Umar Muchsin (Humanis) dan sejumlah tim sukses serta para Jurkam itu mendapat sambutan meriah dari masing – masing warga setempat.

Calon Wakil Bupati Halmahera Selatan Helmi Umar Muchsin, dalam orasinya menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh masyarakat Makian Kayoa (Makayoa) yang telah mendukung dan memenangkan pasangan Bassam – Helmi dan MK – Bisa.

 

Dihadapan warga etnis Makayoa, pria asal Bajo Makian ini menceritakan sedikit silsilah ketturunan ayahnya juga berasal dari Makian.

 

Sementara ibu kandungnya metupakan keturunan asli suku Bacan anak cucu dari Usman Syah.

 

Mantan anggota DPRD Provinsi Maluku Utara, tiga periode itu menambahkan kalau bibinya juga menikah dengan almarhum Ibrahim Basrah asli Ngofa Gita.

 

Ko Helmi biasa disapa ini juga bilang kalau saudara perenpuannya (Kakak tertua red) menikah di Tapasoho dengan maksud agar ikatan keluarga khususnya turunan orang Makian tidak terputus..

 

“Kalau mau klaim saya ini juga bagian dari Makayoa, dari Ayah itu Bajo Makian, mama orang Bacan asli turunan anak cucu Usman Syah.”ujar Ko Helmi.

 

Meski demikian Politisi Partai Nasional Demokrat (Nasdem) itu mengaku bahwa sebetulnya dirinya tidak mau menyampaikan ini akan tetapi disisi lain juga harus diceritakan terutama kepada kelurga besar Makayoa.

 

Lanjut dia terleoas dari itu pasangan Bassam – Helmi juga sudah menyiapkan program strategis dalam membangun Halmaheta Selatan kedepan termasuk di Pulau Mandioli ini.

 

Salah satu yang terpenting yang telah di canangkan pasangan petahana ini jika terpilih nanti adalah kelanjutan jalan lingkar pulau Mandioli, yang sebelumnya sudah di rintis mantan Bupati Dr. Muhammad Kasuba.

 

Akses jalan lingkar ini penting dalam rangka menunjang ekonomi seluruh masyarakat di pulau Mandioli baik berada di Utara maupun Selatan.

 

Agar hasil pertanian maupun perikanan dapat terdistribusi dan dinikmati masyarakat.

 

Selain itu akses jalan lingkar ini juga bermanfaat bagi masyarakat saat laut mengalami musim ombak, bisa lewati jalur darat.

Tombol Google News

Tags:

Halmahera Selatan Makayoa Pulau Mandioli Dukungan Konsisten