Vietnam dan Filipina Bisa Salip Indonesia Jadi Negara Maju

Jurnalis: Husni Habib
Editor: Mustopa

2 Februari 2024 04:20 2 Feb 2024 04:20

Thumbnail Vietnam dan Filipina Bisa Salip Indonesia Jadi Negara Maju Watermark Ketik
Suasana Ibukota Jakarta sebagai pusat ekonomi Indonesia (Foto: Husni Habib/Ketik.co.id)

KETIK, JAKARTA – Langkah Indonesia untuk jadi negara maju rupanya tidak berjalan mulus seperti yang diharapkan. Jika tidak segera menganbil langkah kongkret dua negara lain di kawasan ASEAN berpotensi untuk menyalip Indonesia yang berambisi menjadi negara maju.

Hal ini diungkapkan oleh Kementerian PPN/Bappenas, pihaknya mewanti-wanti pemerintah, apabila tidak cepat mempersiapkan diri menjadi negara maju, Vietnam dan Filipina bakal menyalip Indonesia.

"Banyak target, intinya adalah kita mau tumbuh setinggi-tingginya. Karena kalau enggak, Filipina akan jadi negara maju by 2038. Vietnam juga will be part of negara maju di 2042," jelasnya di Jakarta, Kamis (1/2/2024).

Deputi Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya Alam Bappenas Vivi Yulaswati mengatakan saat ini pihaknya tidak tinggal diam.

Bappenas, kata dia, membuat Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045 untuk mempersiapkan Indonesia menjadi negara maju. Namun rencana saja tidak cukup, Indonesia harus bergerak cepat agar tidak sampai di langkahi oleh Filipina dan Vietnam.

"Jadi kita memang harus compete dan accelerate. Jadi pastiin, circle economy harus fit, transisi energi juga harus fit," imbuhnya.

Salah satu sektor yang harus digalakkan adalah peralihan ekonomi dan energi yang lebih ramah lingkungan. Hal ini karena isu perubahan iklim menjadi hal yang tidak bisa dihindari. Upaya itu bahkan sudah dimandatkan oleh Konvensi Kerangka Kerja Perubahan Iklim Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNFCCC).

"Poinnya adalah, we will go, we will grow, but green. Ini sudah dimandatkan juga di dalam UNFCCC untuk integrating climate change mitigation efforts di dalam national development plan," tegasnya.

Menurut catatan Bappenas ada 5 tujuan utama yang menjadi visi Indonesia emas 2045, yakni Pertama, tentu saja pendapatan per kapita yang harus naik sebesar USD 30.300. Kedua angka kemiskinan menuju 0 persen dan memangkas ketidaksetaraan sosial. 

Ketiga, Indonesia wajib mendongkrak kepemimpinan dan pengaruh di sektor global, keempat peningkatan daya saing sumber daya manusia, dan terakhir mengurangi intensitas emisi gas rumah kaca hingga 93,5 persen di 2045.(*)

Tombol Google News

Tags:

negara maju Kementerian PPN Bappenas Indonesia emas green economy Filipina vietnam RPJPN