Satpas Prototype Polres Malang Beroperasi, Bikin SIM Kian Mudah

Jurnalis: Gumilang
Editor: Naufal Ardiansyah

26 Februari 2024 08:23 26 Feb 2024 08:23

Thumbnail Satpas Prototype Polres Malang Beroperasi, Bikin SIM Kian Mudah Watermark Ketik
Masyarakat menggunakan layanan di Satpas Prototype Polres Malang. (Foto: Gumilang/ketik.co.id)

KETIK, MALANG – Warga Kabupaten Malang terutama di wilayah selatan yang hendak mengurus SIM kini kian mudah. Setelah dioperasikannya Satpas Prototype Polres Malang di Tegaron, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, Senin (26/2/2024).

Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana meninjau secara langsung pengoperasian Satpas Prototype Polres Malang yang dibangun di atas lahan hibah milik Pemkab Malang tersebut.

Didampingi Kasatlantas Polres Malang AKP Adis Dani Garta dan Kanit Regident Satlantas Polres Malang Ipda Dani Danny Rizar Ramdhan meninjau Satpas Prototype Polres Malang yang menggunakan teknologi canggih tersebut.

Beberapa fasilitas canggih yang ada di tempat itu mulai dari mesin antrian menggunakan komputer maupun digital. Selanjutnya, akses menuju antara ruang dan tempat ujian bagi pemohon menggunakan barcode.

Selanjutnya, untuk ujian teori menggunakan komputer keluaran terbaru. Setelah lolos ujian teori, pemohon langsung menuju tempat ujian praktik. Sedangkan untuk lintasan ujian praktik juga dipersiapkan dengan peralatan sensor.

Tujuannya agar mempermudah penilaian saat ujian. Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana mengatakan, Satpas Prototype Polres Malang juga ramah bagi penyandang Disabilitas.

Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana ketika Satpas Prototype Polres Malang. (Foto: Gumilang/ketik.co.id)

"Kita tetap melayani (Pemohon Disabilitas). Karena ini memang spek yang digariskan oleh Korlanta. Sesuai spek Satpas Prototype untuk kelengkapan lainnya nanti kita lengkapi," ujar AKBP Putu Kholis Aryana.

Lebih lanjut ia mengatakan, begitupula untuk ujian bagi penyandang Disabilitas juga Difasilitasi. "Nanti kita fasilitasi khusus, pasti ada perbedaan perlakuan Antara teman-teman berkebutuhan khusus dengan yang biasa," terangnya.

Perwira Menengah atau Pamen Kepolisian dengan dua melati di pundaknya ini mengatakan komitmennya untuk memberikan pelayanan terbaik bagi penyandang Disabilitas.

"Biasanya teman-teman Komunitas difabel ini ada kelompoknya, kita komunikasi terus. Kita berikan ruang dan space," kata mantan Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok tersebut.

Menurutnya, Satpas Prototype Polres Malang ini sudah memberikan pelayanan. "Menindaklanjuti Jumat Curhat November 2023, konsep Satpas ini saya ingin ada manfaatnya untuk warga. Jadi, yang sudah terlayani adalah penerbitan SIM bagi 100 warga sejahtera," ungkapnya.

Pemberian SIM bagi warga Prasejahtera ini kata ia, bukan diberikan gratis. Melainkan pengurusannya dibiayai oleh Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana.

"Bukan gratis, tetap ada penyetoran ke bukan pajak ke negara, yang menanggung Kapolres Malang," sebutnya. Menurutnya, di Polres Malang memiliki dua Satpas. Selain Satpas Prototype, sebelumnya sudah ada Satpas Singosari.

"Selain infrastruktur, karena ini sifatnya bukan pengalihan dari Singosari, kami perlu waktu menambah petugas yang ada. Kemudian melakukan kesiapan-kesiapan lainnya," ucapnya.

Masih kata Kapolres Malang, tipologi Satpas Prototype ini ada sistem-sistem yang tersentral dari Korlantas. "Sehingga menyambungkannya juga membutuhkan otorisasi dari Korlantas," tuturnya. (*)

Tombol Google News

Tags:

Satpas Prototype Polres Malang Polres Malang Kapolres Malang SIM Kabupaten Malang