RSUD Kota Malang Kekurangan Dokter Spesialis dan Alat Penunjang Layanan Kesehatan

Jurnalis: Lutfia Indah
Editor: Mustopa

5 Oktober 2023 08:58 5 Okt 2023 08:58

Thumbnail RSUD Kota Malang Kekurangan Dokter Spesialis dan Alat Penunjang Layanan Kesehatan Watermark Ketik
Pj Wali Kota Malang didampingi Direktur RSUD Kota Malang saat melakukan peninjauan. (Foto: Lutfia/Ketik.co.id)

KETIK, MALANG – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Malang saat ini masih kekurangan dokter spesialis dan beberapa alat penunjang layanan kesehatan. Alat yang belum terpenuhi di antaranya, alat cuci darah dan juga CT Scan.

Hal tersebut disampaikan Direktur RSUD Kota Malang, Rina Istarowati saat mendapat kunjungan dari jajaran Pemkot Malang. Ia menjelaskan, setiap bulannya terdapat 30-50 orang yang membutuhkan fasilitas CT Scan.

"Kita ada Dokter Spesialis Saraf, nah kasus stroke butuh scan. Sementara ini kita belum punya sehingga kerja sama dengan RSSA, RS Panti Nirmala, dan RS Aisyiah. Kita kirim pasien ke sana untuk dilakukan CT Scan dan perawatannya di sini," jelas Rina usai kunjungan pada Kamis (5/10/2023).

Untuk alat cuci darah, pihaknya telah merencanakan untuk pengadaan sejak tahun 2019 lalu. Namun akibat Covid-19 rencana tersebut harus terhenti. Saat ini RSUD Kota Malang kembali mengusulkan pengadaan alat cuci darah untuk memudahkan pasien.

"Kalau di sini punya alat cuci darah sendiri kan enak. Jadi pada 2019 sudah direncanakan, nanti kita berupaya lagi mengusulkan. Karena sarana prasarana, spesialis itu harus disiapkan juga. Spesialis penyakit dalam yang punya kompetensi dan kewenangan untuk Hemodialisa tersebut," lanjutnya.

Rina juga mengaku bahwa saat ini RSUD Kota Malang masih menyiapkan kebutuhan dokter spesialis. Beberapa dokter spesialis yang dibutuhkan di RSUD Kota Malang, seperti Spesialis Mata, THT, Jantung, dan Mikrobiologi Lab.

"Spesialis Mata, THT, Jantung, dan Mikrobiologi Lab itu sekarang sedang pendidikan. Dokter bedah, kita masih proses. Kita masih ada beberapa yang non ASN dan sambil menunggu dokter yang sekolah untuk kembali," terangnya.

Sementara itu, Penjabat (Pj) Wali Kota Malang Wahyu Hidayat berjanji akan memenuhi fasilitas prioritas yang dibutuhkan RSUD Kota Malang. Namun pemenuhan fasilitas tersebut akan menyesuaikan dengan anggaran yang ada di Pemerintah Kota Malang.

"Ada beberapa fasilitas yang perlu ditambah terutama untuk pelayanan. Nanti saya minta semua usulannya, kita lihat dan sesuaikan dengan anggaran," jelas Wahyu.

Untuk melakukan pengadaan fasilitas tersebut, dibutuhkan persetujuan dari Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Malang. Terlebih RSUD Kota Malang yang berlokasi di dekat perbatasan Kota dengan Kabupaten Malang sering menjadi rujukan rumah sakit di sekitar.

"RSUD Kota Malang sering jadi rujukan dari rumah sakit lain, terutama ke ICU untuk perawatan bayi yang baru lahir. Ini berarti ada kelebihan yang sudah diaukui oleh rumah sakit lain, dan pasien. Apalagi dokter-dokter yang sudah tahu bagaimana layanan dari RSUD Kota Malang," jelasnya.(*)

Tombol Google News

Tags:

RSUD Kota Malang Kota Malang Dokter Spesialis CT Scan Alat Cuci Darah Layanan Kesehatan Kota Malang