KETIK, BANDA ACEH – Setelah puasa medali emas, Sepak Bola Putra Jawa Timur akhirnya memperoleh medali emas di PON XXI 2024 Aceh-Sumut. Hal ini membuat pelatih Sepak Bola Putra Jatim, Fakhri Husaini mengaku bangga dengan semua pemain yang ada.
"Dengan persiapan 2 bulan, serta sempat menemukan formasi pemain yang sudah cocok namun 6 pemain memilih untuk ke liga profesional di Liga 2 dan 1 membuat kami tidak menyangka dengan pemain ala kadarnya kami bisa meraih medali emas," ucap Fakhri saat ditemui usai upacara pemberian medali di Stadion Harapan Bangsa (SHB), Rabu, 18 September 2024.
Fakhri mengaku bangga dengan semua pemain yang berhasil membawa Jatim meraih medali emas di PON 2024 Aceh.
"Dengan semangat dan kemampuan yang mereka miliki kami bisa meraih medali emas," ucapnya.
Meskipun sempat bongkar pasang pemain karena ada 6 pemain yang memilih untuk gabung tim Liga 1 dan 2 membuat Jatim harus cepat mencari pemain.
Sepak Bola Jatim raih medali emas di PON XXI 2024 Aceh-Sumut, Rabu, 18 September 2024. (Foto: Khaesar/Ketik.co.id)
"Saya mempersiapkan tim ini baru 2 bulan, dan saya tidak menyangka bisa meraih medali emas ini," ucap pelatih asal Loksumawe, Aceh ini.
Dengan raihan medali emas ini, Fakhri berterima kasih kepada KONI, PSSI, Pemprov dan warga Jatim. "Dengan dukungan ini membuat kami persembahkan untuk mereka warga Jatim," terangnya.
Pelatih yang pernah membawa Timnas U-16 juara piala AFF U-16 di Sidoarjo ini berharap untuk mempersiapkan tim harus jauh-jauh hari.
"Karena permasalah sebelumnya kami sangat kesusahkan untuk mencari pemain karena memang tidak dilepas oleh klub yang ada di liga 3. Namun kami menyadari karena saat seleksi itu liga sedang bergulir," jelasnya.
Meskipun begitu, mantan pemain PKT Bontang ini mengaku bangga dengan hasil medali emas. "Usaha mereka sangat luar biasa," pungkasnya. (*)
