Pertama Kali Perayaan Cap Go Meh di Balai Kota, Koko Eri Cahyadi: Arek Suroboyo NKRI Harga Mati

Jurnalis: Shinta Miranda
Editor: Muhammad Faizin

25 Februari 2024 23:00 25 Feb 2024 23:00

Thumbnail Pertama Kali Perayaan Cap Go Meh di Balai Kota, Koko Eri Cahyadi: Arek Suroboyo NKRI Harga Mati Watermark Ketik
Pembukaan Perayaan Cap Go Meh di Taman Surya Surabaya oleh Wali Kota Surabaya serta Forkopimda Surabaya. (Foto: Shinta Miranda/Ketik.co.id)

KETIK, SURABAYA – Perayaan Cap Go Meh pertama kali digelar dalam Tahun Baru Imlek 2575 Kongzili Tahun 2024 yang dirayakan di Taman Surya Balai Kota Surabaya pada Minggu, (25/2/2024).

Perayaan ini tidak hanya dihadiri etnis Tionghoa, tetapi juga masyarakat Surabaya yang antusias melihat pertunjukan khas Tahun Baru Imlek.

Menurut pantauan Ketik.co.id, masyarakat mulai berdatangan dari pukul 17.00 WIB dengan mengenakan pakaian berwarna merah.

Pemkot Surabaya bersama 70 paguyuban masyarakat Tionghoa mendukung penuh perayaan Cap Go Meh di Taman Surya ini.

Salah satu warga yang hadir dari etnis Tionghoa, Mega Dewi (73) mengaku sangat senang bisa merayakan Cap Go Meh di Taman Surya Surabaya.

Dirinya menceritakan bahwa Ia antusias menghadiri perayaan tersebut salah satunya karena ingin melihat cucunya tampil menari. Selain itu, ia juga menikmati pertunjukkan lain yang disajikan.

Foto Salah satu masyarakat yang hadir Mega Dewi (73). (Foto: Shinta Miranda/Ketik.co.id)Salah satu masyarakat yang hadir Mega Dewi (73). (Foto: Shinta Miranda/Ketik.co.id)

"Cucu-cucu yang tampil. Di sini mendampingi, tampilannya bagus, masyarakat membaur. Harapannya bisa seterusnya begini. Semuanya tertib, sudah dapat lontong cap go meh, roti, gratis, rasa cap go mehnya enak," tutur Guru Tai Chi ini.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dalam perayaan ini mengenakan pakaian changsan khas perayaan Imlek dengan warna merah merona.

Di depan masyarakat yang hadir, Eri mengungkapkan bahwa perayaan ini dapat meningkatkan serta menyatukan tali silaturahmi tanpa melihat latar belakang suku, ras, agama atau golongan. 

Foto Sambutan dari Wali Kota Surabaya. (Foto: Shinta Miranda/Ketik.co.id)Sambutan dari Wali Kota Surabaya. (Foto: Shinta Miranda/Ketik.co.id)

"Hari ini kita dapat meningkatkan , menyatukan tali silaturahmi tanpa melihat, suku, ras, agama. Ini ciri Wong Suroboyo," paparnya.

Dirinya menambahkan bahwa balai kota ini rumah bersama. Cap Go Meh juga bukan perayaan, tapi seperti tradisi yang harus dilakukan di kota Surabaya. 

"Dengan waktu singkat bisa terlaksana di Balai Kota. Matur nuwun kebersamaannya, inilah Surabaya tidak bisa dipisahkan dengan apa pun. Menunjukkan arek Suroboyo NKRI harga mati, bisa melakukan hal luar biasa bersama," ucap Eri.

Mengenai harapan, dirinya ingin bahwa kekeluargaan tetap terus berlanjut hingga akhir hayat.

"Semoga di tahun baru ini kita diberi kesehatan Tuhan yang Maha Esa, dengan kebaikan-kebaikan yang dilakukan saudara saya, Surabaya menjadi kota aman nyaman dan tenang. Selamat tahun baru, Gong Xi Fa Cai," pungkas Eri Cahyadi. (*)

Tombol Google News

Tags:

CAP GO MEH Tahun Baru Imlek 2024 Wali Kota Surabaya Taman Surya Surabaya Eri Cahyadi