KETIK, PALEMBANG – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengusung pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Eddy Santana Putra-Riezky Aprilia (Eddy-Riezky) untuk berlaga di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumatera Selatan (Sumsel) 2024.
PDIP menjadi satu-satunya partai tunggal yang mengusung paslon sendiri di Pilkada Sumsel. Eddy-Riezky mendatangi kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumsel pada Rabu sore, 28 Agustus 2024 dengan diiringi jajaran petinggi PDIP Sumsel.
Ia datang ke kantor yang berlokasi di Jalan Pangeran Ratu Blok B8, 15 Ulu, Kecamatan Jakabaring, Kota Palembang dengan diantar becak motor (bentor).
Keduanya menyerahkan langsung berkas pendaftaran calon gubernur dan wakil gubernur kepada Ketua KPU Sumsel, Andika Pranata Jaya di hadapan awak media.
Dalam sambutannya, Eddy Santana Putra mengaku optimis menjadi penantang Herman Deru-Cik Ujang (HDCU) dan Mawardi Yahya-Anita Noeringhati (Matahati) yang telah lebih dulu mendeklarasikan diri di Pilkada 2024.
"Saya didampingi Riezky Aprilia bersama tim pemenangan siap maju Pilkada Sumsel 2024," tegasnya usai menyerahkan berkas pendaftaran di KPU Sumsel.
Sebelumnya, Eddy Santana Putra diketahui telah mempromosikan dirinya akan maju di Pilkada Sumsel jauh sebelum pendaftaran dimulai, pasca dirinya gagal melancong ke Senayan dalam Pemilu Legislatif (Pileg) 14 Februari lalu.
Sempat naik daun, kans Eddy Santana Putra mendadak redup usai dua partai yang ia gaet, PAN dan PKB mendukung paslon lain untuk maju di Pilkada Sumsel.
Nama Eddy pun melambung lagi usai Mahkamah Konstitusi (MK) mengesahkan putusan MK 60, yang dalam hal ini dimanfaatkan PDIP Sumsel untuk mengajukan calon sendiri.
Eddy terpilih menjadi calon gubernur dari PDIP. Ia bersama Riezky Aprilia menjadi penantang duel antara Herman Deru-Cik Ujang (HDCU) dan Mawardi Yahya-Anita Noeringhati (Matahati).
HDCU sendiri telah mendaftarkan diri ke KPU Sumsel dan menjadi paslon pertama yang mendaftar di Pilkada Sumsel 2024.
Kemudian, Matahati rencananya akan mendaftar sebagai paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel di KPU besok Kamis, 29 Agustus 2024.
Sekadar informasi, KPU Sumsel telah menetapkan melalui Surat Keputusan (SK) KPU Provinsi Sumsel nomor 112 tahun 2024 bahwa partai atau koalisi partai bisa mengajukan calon sendiri jika memiliki suara sah minimal sebanyak 371.188 suara atau 7,5 persen dari suara sah di Pileg Sumsel 2024.
PDIP Sumsel sendiri mendapat perolehan suara sebanyak 543.067 atau 10,97 persen, secara hitung-hitungan bisa mengusung pasangan calon sendiri tanpa harus koalisi.
