Kunjungi Korban Banjir di Demak, Presiden Jokowi Ingatkan untuk Jaga Lingkungan

Jurnalis: Husni Habib
Editor: Muhammad Faizin

23 Maret 2024 07:50 23 Mar 2024 07:50

Thumbnail Kunjungi Korban Banjir di Demak, Presiden Jokowi Ingatkan untuk Jaga Lingkungan Watermark Ketik
Presiden Joko Widodo saat mengunjungi pengungsi korban banjir Demak. (Foto: BNPB)

KETIK, DEMAK – Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Jumat (22/3/2024). Kunjungan ini dilakukan guna memastikan masa tanggap darurat banjir di Kabupaten Demak dapat ditangani secara komperhensif mulai dari penanganan pengungsi saat dan pascabanjir.

Dalam kunjungannya, Jokowi melihat kondisi pengungsian di SMK Ganesha Demak sekaligus memberikan bantuan kepada warga yang terdampak banjir. Banjir yang terjadi di Demak disebabkan karena tanggul tidak mampu menampung debit air akibat hujan yang turun terus menerus.

"Tadi malam yang lebar itu yang jebol 15 meter tadi malam jam 1 sudah tertutup, selesai dikerjakan selama 4 hari berturut-turut siang malam," kata Jokowi.

Selain itu, Jokowi juga memberikan beberapa arahan perihal penanganan banjir di Kabupaten Demak. Turut mendampingi, Menteri PUPR Basuki Hadimulyono, Bupati Demak Eisti'anah dan unsur forkopimda lainnya.

Lebih lanjut, Jokowi mengingatkan kepada para pengungsi akan pentingnya menjaga lahan dan sungai dari sedimentasi. Hal tersebut menurutnya juga berdampak pada peningkatan risiko banjir. Terutama penebangan hutan yang marak dilakukan hal juga semakin memperparah keadaan banjir.

"Semua waduk, semua sungai itu problemnya selalu sedimentasi. Kenapa itu terjadi? Karena juga tidak dihambat di hulunya tanaman-tanaman yang banyak, banyak yang ditebang, problemnya semua di situ," tambahnya.

Oleh sebab itu, pemerintah melalui Kementerian PUPR dan BNPB akan melakukan pengecekan dan pemulihan. Dibantu oleh Kementerian Pertanian untuk menyiapkan bibit tanaman untuk memperbaiki kondisi lingkungan yang rusak. Hal ini sangat penting sebagai langkah preventif agar banjir bandang tidak terjadi lagi.

"Nanti Kementerian PU biar dicek dengan BNPB, termasuk yang tanamannya rusak nanti akan diberi bibit lagi dari Kementerian Pertanian," pungkasnya.(*)

Tombol Google News

Tags:

Presiden Joko Widodo Banjir Demak Kunjungan kerja Waduk Jebol kelestarian lingkungan banjir bandang