Ketahuan Bawa Kunci T dan Mau Maling Motor di Sukodono, Pelaku Pura-Pura Cari Teman

Editor: Fathur Roziq

15 Maret 2024 22:45 15 Mar 2024 22:45

Thumbnail Ketahuan Bawa Kunci T dan Mau Maling Motor di Sukodono, Pelaku Pura-Pura Cari Teman Watermark Ketik
Kunci T dan barang bukti lain milik RRK yang disita petugas Polsek Sukodono dari tas pelaku. (Foto: istimewa)

KETIK, SIDOARJO – Maling pintar cari alasan. Warga Perumahan Surya Asri, Desa Jumputrejo, Kecamatan Sukodono, tidak percaya kata-kata RRK. Saat berburu motor curian, pemuda 25 tahun itu ketahuan. Dia beralasan mencari teman. Tapi, ternyata bawa kunci T dan peralatan curanmor. Ditangkap saja oleh warga.

Ulah RRK itu diketahui warga bernama Taufik. Kamis malam (14/3/2024), sekitar pukul 23.50, RRK berkeliaran di dalam Perumahan Surya Asri.  Kelihatan dia sendirian. Padahal, ada seorang teman yang mengantarnya mencari mangsa.

Awalnya terdengar suara berisik di rumah Taufik. Sang pemilik rumah pun mendengarnya. Kemudian, Taufik mengintip lewat jendela. Diawasinya gelagat RRK yang mencurigakan di teras rumah.

Spontan Taufik berteriak. ”Hei…,” ujar Rizky, istri Taufik, menirukan teriakan suaminya.

RRK ditegur. Untuk apa malam-malam mau masuk rumah orang. Celingak-celinguk mencurigakan. Kaget karena mendadak tepergok tuan rumah, RRK pun gugup.  Dia gelagapan. Sebab, RRK tidak tahu rumah siapa yang hendak dimasuki.

Anu…Anu, cari rumah Andri,” kilahnya sambil toleh-toleh seperti mencari seseorang.

Taufik tambah curiga. Dia lantas memberondong pertanyaan lagi. Siapa Andri, rumahnya di blok apa, pekerjaannya apa. Soalnya, di gang rumahnya, tidak ada warga yang bernama Andri.

RRK pun semakin panik. Bingung. Hendak cepat-cepat kabur, tapi orang yang dicarinya tidak ada. Rupanya, RRK sudah ditinggal pergi oleh temannya. Akhirnya dia jalan kaki menjauh dari rumah Taufik. Maksudnya hendak cepat-cepat keluar dari perumahan. Namun, alibinya sudah gagal.

Sambil terus mengawasi RRK jalan kaki, Taufik menghungi tetangga-tetangganya. Mereka pun berkumpul. Lalu, mencegat RRK dan menggelandangnya di gang perumahan. Dia melawan.

Warga pun segera meringkusnya. Sebagian memegangi kedua tangan. Sebagian lain menginjak kakinya. RRK pun beralasan lagi sedang mencari temannya. Warga minta dia menghubungi lewat ponsel. Sambil pura-pura membuka kunci layar ponselnya, RRK terus beralasan.

”Saat ditahan warga, dia (RRK, red) sempat melawan,” ujar Rizky.

RRK sempat mengeluarkan senjata tajam (sajam) sejenis pisau. Warga semakin tegas. Lelaki asal Rungkut Lor, Surabaya, itu benar-benar dibuat tidak berdaya. Warga juga segera menarik tas selempang di lehernya dan membuka tas tersebut.

Benar dugaan warga. Ternyata RRK memang pantas dicurigai sebagai maling motor. Pelaku curanmor. Di dalam tasnya ditemukan satu set kunci T, pisau, kunci ring pas. Peralatan itu biasanya dipakai untuk membobol kunci kendaraan. RRK pun diamankan.

Kasi Humas Polresta Sidoarjo Iptu Tri Novi Handono menyatakan telah menyita barang-barang bukti tersebut. Pelaku sedang diinterogasi. Benarkah RRK pelaku curanmor?

”Iya, ini masih proses penyelidikan,” tandasnya. (*)

Tombol Google News

Tags:

sidoarjo sukodono Surya Asri Curanmor Maling Motor