Kejurnas Terjun Payung Kasau Cup 2023 Cetak Rekor Muri

Jurnalis: Sholeh
Editor: Mustopa

1 Oktober 2023 06:59 1 Okt 2023 06:59

Thumbnail Kejurnas Terjun Payung Kasau Cup 2023 Cetak Rekor Muri Watermark Ketik
Prosesi penyerahan Penghargaan MURI dalam Kejurnas Terjun Payung Kasau Cup 2023 di Lanud Abd Rahman Saleh Malang,Minggu (1/10/2023). (Foto: Sholeh/Ketik.co.id).

KETIK, MALANG – Kejuaraan Nasional Terjun Payung Kasau Cup 2023 yang digelar di Lanud Abd Saleh Malang berhasil memecahkan rekor di Museum Rekor Indonesia atau Muri.

Kejurnas tersebut tercatat dalam Muri sebagai kompetisi terjun payung terbanyak dengan jumlah penerjunan 1419. Dengan menggunakan 56 Sortie Pesawat Cassa C 212 Skadron Udara 4 dan 10 Sortie Pesawat C 130 Hercules Skadron Udara 32.

"Karena masuk kriteria Muri dan tidak ada salahnya kita mencatatkan. Karena ini sebagai sejarah. Sehingga kita harus menghargai sejarah," Ketua Harian PB Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) Marsekal Muda TNI Andi Wijaya usai penerimaan penghargaan Muri di Lanud Abd Saleh, Minggu (1/10/2023).

Penghargaan tersebut diserahkan kepada Ketua Harian PB Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) Marsekal Muda TNI Andi Wijaya, Danlanud Abd Saleh Marsekal Pertama TNI Fairlyanto, Skadron Udara 4, Skadron Udara 32, Ketua Panitia Kejurnas Kasau Cup 2023, Irfan Zuladry dan Ketua Bidang Lomba Kejurnas Kasau Cup 2023, Kolonel Pas Helmi Ardianto Nange 

"Mudah mudahan ke depannya bisa dijadikan referensi karena nantinya kita akan membuat standar kejuaraan terjun payung dari kejuaraan terjun payung tahun 2023 ini," jelas pria yang juga menjabat Asisten Potensi Dirgantara (Aspotdirga) Kasau tersebut.

Kejurnas Kasau Cup tersebut berlangsung dari tanggal 21 September 2023 hingga 1 Oktober 2023. Diikuti oleh 146 atlet dari 16 provinsi di Indonesia. 

Menurut Andi, kejurnas tersebut sekaligus babak kualifikasi PON XXI 2024 di Aceh Sumatra Utara.

"Ini termasuk kualifikasi untuk PON nanti akan kita sampaikan kepada pimpinan, hasil kejurnas tahun ini meningkat dibandingkan tahun lalu. Sehingga kami meminta perhatian lebih dari pimpinan untuk meningkatkan kualitas para atlet penerjun Indonesia," jelasnya.

Lebih lanjut Andi mengutarakan bahwa yang perlu ditingkatkan dari atlet adalah menambah jam terjun. Kemudian sarana prasarana dan pendidikan pelatihan. Menurutnya, dari kejurnas tersebut, terbukti atlet yang mengikuti kursus di luar ternyata hasilnya lebih bagus.

"Alhamdulillah atas kerjasama semua pihak dan dukungan TNI AU pada kesempatan kejurnas dapat berlangsung dengan baik," urainya.

 Di tempat yang sama, Tryono, Senior Manager MURI menambahkan bahwa 1419 penerjunan dalam kejuaraan tersebut merupakan satu satunya di Indonesia. Hal tersebut menurutnya, menjadi tolak ukur MURI untuk mencatat Rekor Rekor lainnya.

"Penerjunan sampai saat ini pencapaian kejuaraan terjun payung dengan segitu banyak. Ini yang terbanyak," ulasnya.(*)

Tombol Google News

Tags:

Kejurnas Terjun Payung Kasau Cup 2023 Muri