KETIK, PAGAR ALAM – Dalam rangka kesiapan pelaksanaan Ops Ketupat Musi 2023, Polres Pagaralam tak hanya mengecek kondisi jalan yang dilalui pemudik. Mereka juga mengecek akses jalur wisata.
Kapolres Pagaralam, AKBP Erwin Irawan SIK melihat langsung akses wisata di kawasan perkebunan teh Gunung Dempo. Kapolres turut didampangi Kabag Ops, AKP Herry Widodo SH bersama PJU. “Pengecekan jalan ini salah satu fokus pengamanan sekaligus kesiapan Ops Ketupat Musi 2023,” ucap Kapolres, Rabu (12/4).
Kawasan wisata jadi salah satu fokus objek pengamanan jajaran kepolisian dalam persiapan Lebaran. Itu selain jalur mudik yang juga menjadi objek vital. Untuk mempersiapkan semuanya perlu dilakukan pengecekan kelayakaan jalan, termasuk pengecekan jalur alternatif seandainya terjadi kemacetan. Apalagi, Kota Pagaralam menjadi tempat tujuan wisata dari berbagai daerah.
Selain kelayakan jalan dan pengecekan jalur alternatif, juga dilakukan pemeriksaan fasilitas penerangan jalan umum, rambu-rambu lalu lintas serta rambu-rambu petunjuk arah. Termasuk pendirian Pos-Pos Pengamanan di tempat-tempat yang strategis. “Kita lakukan lebih awal agar dalam pelaksanaannya nanti lebih tepat sasaran,” kata Kapolres kelahiran Malang, Jawa Timur tersebut.
Pihak kepolisi juga telah melakukan inventarisir berbagai permasalahan serta kendala yang dihadapi di lapangan. “Tujuannya agar dalam pelaksanaan Ops Ketupat Musi, baik bagi pemudik maupun wisatawan yang berkunjung bisa memberikan kelancaran dan kenyamanan,” tambah alumni Akpol 2001 tersebut.
Berdasar informasi dan pengamatan yang dihimpun, kawasan wisata di perkebunan teh ternyata ditemukan banyak kerusakan jalan. Banyak jalan dalam kondisi berlubang, baik itu persis di tengah badan jalan ataupun di pinggiran jalan. Parahnya, kerusakan jalan juga ada di tikungan jalan menanjak. Jalanan kawasan wisata perkebunan teh ini memang memiliki medan yang berliku-liku dan menanjak.
Polres Pagaralam melakukan inventarisir titik kerusakan jalur wisata mulai dari Objek Wisata Tangga 2001 hingga Tugu Rimau dan sebaliknya. Perihal kerusakan jalur wisata ini juga sudah dikoordinasikan kepada pihak terkait.
“Pengecekan ini sebagai persiapan rencana pengamanan jalur. Kami juga menemukan banyak lubang yang mengakibatkan penyempitan jalur dan akan berkoordinasi dengan Pemkot Pagaralam serta stakeholder lainnya, guna menyiapkan segala sesuatunya menjelang Ops Ketupat Musi tahun ini,” tutup Kapolres AKBP Erwin Irawan. (*)
