KETIK, BANGKALAN – Aksi pembacokan terjadi di depan kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Bangkalan, Rabu (5/4/2023). Peristiwa berdarah itu kembali memakan korban, yakni Amil (55) warga Desa Bulung ,Kecamatan Klampis. Korban meninggal setelah menjalani perawatan di RSUD Syamrabu.
Hal itu dibenarkan oleh Kapolsek Klampis, Iptu Anang Widiarto. Ia mengatakan, sebelum Amil meninggal, kakaknya yakni Mayyis (52) yang turut menjadi korban pembacokan meninggal terlebih dahulu.
“Korban kedua meninggal dunia kemarin magrib,” ujarnya, Minggu (9/4/2023).
Ia menjelaskan, korban langsung dibawa pihak keluarga ke rumah duka di Kecamatan Klampis. Pengantaran jenazah juga dikawal oleh personil TNI- Polri setempat.
“Untuk kondisi cukup aman, petugas kami dari Polsek dan juga personel dari Koramil ada di rumah duka,” imbuhnya.
Jenazah Amil lalu dimakamkan tadi malam setelah hujan reda. Pihak keluarga dan sejumlah tetangga juga mengantarkan jenazah hingga ke liang lahat.
Sebelumnya, aksi pembacokan menyebabkan tiga korban harus dibawa ke rumah sakit. Ketiganya yakni Rifai warga Desa Bator Kecamatan Klampis, Amiluddin dan Mayyis. Korban Mayyis meninggal dunia di tempat, sedangkan dua korban lain kritis. (*)