Awal Oktober Rupiah Sentuh Angka Rp15.571 Per Dolar AS

Jurnalis: Husni Habib
Editor: Mustopa

3 Oktober 2023 04:44 3 Okt 2023 04:44

Thumbnail Awal Oktober Rupiah Sentuh Angka Rp15.571 Per Dolar AS Watermark Ketik
Mata uang rupiah. (Foto: Pixabay)

KETIK, JAKARTA – Memasuki awal bulan Oktober 2023, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS terpantau melemah sebanyak 41 poin atau minus 0,26 persen dari posisi sebelumnya. Saat ini nilai tukar mata uang garuda berada di angka Rp15.571 per dolar AS pada Selasa (3/10/2023) pagi.

Pelemahan ini terjadi karena perbaikan data ekonomi AS dan pernyataan Ketua Federal Reserve Jerome Powell, yang mana dirinya akan mendukung penguatan suku bunga jika kemajuan inflasi dinilai terhenti atau terlalu lambat.

Analis Pasar Lukman Leong memperkirakan pada perdagangan hari ini rupiah akan berada di kisaran angka Rp15.500 per dolar AS - Rp15.600 per dolar AS.

"Rupiah diperkirakan akan kembali tertekan oleh dolar AS yang menguat setelah data manufaktur AS yang lebih kuat memicu ekspektasi yang lebih tinggi pada prospek suku bunga The Fed," kata Lukman, Selasa (3/10/2023).

Pelemahan Rupiah sepanjang 2023 ini bisa dibilang cukup kuat. Hal ini terlihat dari nilai tukarnya terhadap dolar yang belum beranjak dari angka Rp 15.000. Tanpa adanya intervensi dari Bank Indonesia (BI) rupiah terancam melemah hingga Rp 16.000.

Sementara itu BI saat ini masih menahan suku bunga acuan di angka 5,75 persen. Namun ancaman tetap ada, belakangan ini investor masih menunggu data ekonomi AS yang terbaru seperti data ketenagakerjaan non-pertanian AS (non-farm payroll/NFP) September 2023 yang akan segera rilis.

"Saat ini investor masih mengantisipasi serangkaian data ekonomi dari AS seperti NFP dan cadangan devisa Indonesia yang diperkirankan akan menurun," pungkasnya.(*)

Tombol Google News

Tags:

rupiah pasar perdagangan investor data ekonomi Dolar AS