TPPS Pilar Penting dalam Program Pendampingan dan Penurunan Stunting

Jurnalis: Ismail Hasyim
Editor: M. Rifat

21 Maret 2024 01:10 21 Mar 2024 01:10

Thumbnail TPPS Pilar Penting dalam Program Pendampingan dan Penurunan Stunting Watermark Ketik
Acara rembuk stanting 2024 di gedung Rato Ebuh Bangkalan (20/3/2024). (Foto: Ismail Hs/Ketik.co.id)

KETIK, BANGKALAN – Wakil Kepala BKKBN Jawa Timur, Maria Ernawati, mengimbau Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) dan Tim Pendamping Keluarga Berisiko Stunting di Kabupaten Bangkalan agar meningkatkan semangat kerja mereka.

Maria Ernawati menekankan bahwa TPPS dan Tim Pendamping memiliki peran penting dalam mengurangi kasus stunting. Sebagai langkah pencegahan, ia menyarankan calon pengantin untuk melakukan pemeriksaan kesehatan sebelum menikah, sebagai upaya penting dalam mengurangi prevalensi stunting.

"Langkah pencegahan seperti pemeriksaan kesehatan sebelum menikah dapat menjadi bagian penting dari strategi untuk mengurangi kasus stunting, karena memastikan kesehatan calon ibu dan ayah yang baik sebelum konsepsi dapat berkontribusi pada kesehatan janin dan mengurangi risiko stunting pada anak," jelasnya.

Pernyataan ini disampaikan setelah ia berpartisipasi sebagai narasumber dalam acara Rembuk Stunting yang diadakan di Gedung Rato Ebhu, Bangkalan, pada hari Rabu. (20/03/ 2024).

Kepala Dinas Keluarga Berencana Perlindungan Perempuan dan Anak Kabupaten Bangkalan, Sudiyo, menyatakan bahwa komitmen Pj. Bupati Bangkalan, Arief Moelya Edie, dalam mengurangi angka stunting melibatkan kerjasama dengan berbagai pihak yang kompeten. Ini termasuk peningkatan efektivitas imunisasi dan dukungan untuk perbaikan gizi.

Jumlah desa locus stunting telah berkurang dari 20 menjadi 13 desa dan Kecamatan Tanjung Bumi memiliki jumlah terbanyak, yaitu 5 locus stunting.

" Kami akan terus memperbaiki kinerja dengan berbasis aplikasi. Sebagai contoh, setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) harus melaporkan pencapaian Imunisasi Dasar yang Lengkap," tutup Sudibyo, yang juga mantan Kepala Dinas Kesehatan Bangkalan. (*).

Tombol Google News

Tags:

Rembuk Satanting 2024 KB PPA Bangkalan