KETIK, BATU – Mahandika, warga Desa Tlekung, Kecamatan Junrejo, Kota Batu berhasil membuat replika Supercar Lamborghini Aventador LP 750-4 Superveloce. Pemuda 24 tahun yang sebelumnya bekerja di perusahaan karoseri tersebut menggunakan mobil sedan yang dimodifikasi menjadi mobil mewah Lamborghini.
"Saya menggunakan fiberglass sebagai bahan dasar memodifikasi mobil sedan. Rata-rata mobil sedan ber-cc diatas 2000," kata Mahandika, Kamis (21/9/2023).
Mahandika mulai membuat replika Lamborghini pada 2020. Waktu itu, dia menjadi korban Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) imbas lesunya perekonomian akibat pandemi covid-19. Dari situ lah, ia memutar otak supaya tetap memiliki penghasilan.
"Saat itu karoseri tempat saya bekerja ada PHK massal karena pandemi. Awalnya saya iseng saja membuat model desain Lamborghini," tambahnya.
Mahandika menjelaskan, dalam mendesain replika Lamborghini, ia menggunakan 3D printer dan Computer Numerical Control (CNC). CNC merupakan sistem otomasi mesin perkakas yang dioperasikan oleh perintah yang diprogram secara abstrak dan tersimpan.
Biasanya, pemesanan replika Lamborghini akan membawa sendiri mobil yang akan dimodifikasi. Mahandika membutuhkan waktu satu tahun untuk menyelesaikan satu unit replika Lamborghini.
"Tahun 2021 saya pertama kali mendapat proyek modifikasi Lamborghini. Saya membanderol harga Rp350 juta untuk satu replika Lamborghini siap pakai. Dan itu mobilnya dari pemesan," jelas Mahandika.
Tak tanggung tanggung, replika Lamborghini buatan mahandika saat ini telah menembus pasar Amerika. Dikatakannya, tahun 2023 ini ia mendapatkan pesanan empat model Lamborghini dari Amerika.Tetapi, yang diekspor ke Amerika bahan bodi Lamborghini tanpa mobil dan mesin.
"Yang saya kirim ke Amerika model Lamborghini berbahan fiberglass tanpa mesin. Kalau pemesan lokal dari Indonesia dari Jakarta dan Sumatera yang dikirim menggunakan towing ke tempat pemesan," urainya.(*)
