KETIK, TUBAN – Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Senori, KPU Tuban gelar sosialisasi bagi puluhan organisasi kemasyarakatan,disabilitas dan kaum perempuan untuk meningkatkan partisipasi pemilihan kepada daerah 2024.
Kegiatan berlangsung di pendopo kecamatan Senori, dihadiri perwakilan ormas dari pemuda Ansor, Karangtaruna, Majelis Ulama Indonesia serta Ustazah lembaga pendidikan.
Sosialisasi digelar PPK itu demi mendongkrak peningkatkan angka partisipasi masyarakat saat pelaksanan pencoblosan, 9 Desember 2020 mendatang.
Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan Sumber Daya Manusia (Sosdiklih Parmas dan SDM) PPK Senori Nur Laili menjelaskan bahwa, sosialisasi masif terus lakukan jajaran PPK, PPS. Pasalnya, pihaknya menargetkan tingkat partisipasi pilkada di Senori mencapai 85 persen.
"Kami di bulan Oktober - November ini, masif melakukan sosialisasi baik oleh PPK maupun PPS," jelasnya.
Sholihin penyandang difabel yang ikut sosialisasi Sosdiklih, parmas dan SDM PPK Senori (20/10/2024)
Laili berharap kegiatan sosialisasi partisipasi masyarakat di Pilkada yang melibatkan seluruh elemen dan khususnya pemilih pemula di wilayah kerjanya, dapat memberikan edukasi terhadap arti penting memberikan hak pemilih atau memberikan suara disetiap perhelatan pesta demokrasi lima tahunan tersebut.
"Demokrasi mensyaratkan Pemilu dan telah menempatkan pemilih selaku rakyat sebagai pemilik kedaulatan tertinggi. Artinya keberhasilan pemilu/pilkada ditandai tingkat partisipasi tinggi maka semakin tinggi legitimate pemimpin yang terpilih nanti," sambungnya.
Laili menambahkan, materi sosdiklih, Parmas dan SDM kepada peserta yang hadir di antara peran penyelenggara pemilu KPU di lapisan tingkatan kabupaten , kecamatan, Desa. Selain itu, Stimulus pemilih untuk datang serta memberikan hak suara pada Pilkada Tuban.
Data diterima dari PPK Senori, angka kehadiran pemilih atau partisipasi pemilu di kabupaten Tuban, Pemilihan bupati dan wakil bupati tahun 2006 angka kehadiran sebanyak 77,41 persen, lalu, pilkada tahun 2011 angka kehadiran sebanyak 76,24 persen, lanjut, Pilbup serentak tahun 2015 sebanyak 52,08 persen dan terakhir pilbup masa pandemi covid-19 tahun 2020 angka partisipasi 79 persen.
"Pilkada tahun 2024 target angka partisipasi 85 persen semoga tercapai." harap perempuan imut PPK Senori Nur Laili.(*)