KETIK, SURABAYA – Pasangan calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur nomor urut 2 Khofifah Indar Parawansa - Emil Elestianto Dardak merapatkan barisan. Kali ini mereka mengumpulkan pengurus anak cabang (PAC) dan ranting Partai Demokrat yang ada di 38 Kabupaten dan kota, Rabu, 30 Oktober 2024.
Masa kampanye tersisa 27 hari jelang hari H coblosan pada tanggal 27 November 2024 lagi. Khofifah menjelaskan melalui acara rakerda Partai Demokrat ini meminta relawan dan seluruh kader partai pengusung kedua pasangan untuk aktif turun ke maayarakat.
“Kita ini kan menghitung hari, dari menghitung hari pasti peta yang sudah kita miliki ini akan terus dikuatkan dengan sinergitas seluruh elemen terutama adalah partai pengusung Khofifah Emil, relawan-relawan, TPP, TPD dan semua elemen-elemen strategis lainnya,” tegas Khofifah.
Saat ini pihaknya sudah memiliki data daerah mana strongvoters, daerah mana yang swingvoters dan mana yang belum menentukan pilihan. Pemetaan itu akan menjadi bagian untuk membangun sinergi diantara seluruh kekuatan dan elemen strategis. Baik faktor partai pengusul, partai pengusung maupun TPP TPD dan juga relawan.
Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim Khofifah dan Emil berfoto bersama dengan kader partai demokrat Jatim, Rabu, 30 Oktober 2024. (Foto: Khaesar/Ketik.co.id)
“Kami berterima kasih pada seluruh elemen yang memberikan penguatan pada Khofifah-Emil. Namun semua itu harus dipastikan bahwa semua bersama-sama ke TPS dan mencoblos nomor 2,” tegasnya.
Dan yang tak kalah penting adalah koordinasi soal saksi di masing-masing TPS. Dikatakan Khofifah setiap TPS hari ini sudah harus dipetakan masing-masing saksinya.
Maka rakorda seperti ini ditegaskan Khofifah sangat penting karena juga mendatangkan pimpinan ranting. Yang mana mereka akan melakukan pemetaan apakah ada TPS yang masih belum terkonfirmasi saksinya.
“Maka kami terima kasih Pak Emil hari ini pimpinan ranting dihadirkan. Pimpinan ranting inilah yang akan mengetahui berapa TPS di desa atau kelurahan masing-masing,” tegas Khofifah.
“Dari 8501 desa dan kelurahan ini mereka akan mengupdate peta terakhir TPS yang ada di lokasi mereka masing-masing dan memastikan untuk mengajak warganya ke TPS dan memastikan di TPS ada saksi. Bagaimana kemudian PPK pastikan di setiap PPK juga ada saksi Khofifah Emil,” imbuhnya.
Lantaran hari pemilihan sudah semakin dekat maka pihaknya memesankan semua untuk tidak kendur semangat, selalu waspada dan melakukan upaya kerja keras semaksimal mungkin. Demi meraih kemenangan signifikan bagi masyarakat Jawa Timur. (*)
