Bupati Situbondo Launching Layanan Inovasi Aplikasi Ayo Bekerja

Jurnalis: Heru Hartanto
Editor: Mustopa

31 Juli 2024 08:02 31 Jul 2024 08:02

Thumbnail Bupati Situbondo Launching Layanan Inovasi Aplikasi Ayo Bekerja Watermark Ketik
Bupati Karna Suswandi tabuh gong didampingi Wabup dan Kadisnaker Kholil, saat meresmikan job fair ketenagakerjaan dan launching aplikasi ayo bekerja di Gedung Serbaguna Baluran, Rabu (31/07/2024) (Foto : Heru Hartanto/ketik.co.id)

KETIK, SITUBONDO – Bupati Situbondo Drs. H. Karna Suswandi d dampingi Wakil Bupati Situbondo Hj. Khoirani me-launching layanan Inovasi Aplikasi Ayo Bekerja Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Pemerintah Daerah Kabupaten Situbondo, Rabu (31/07/2024).

Launching layanan Inovasi Aplikasi Ayo Bekerja ini dilakukan Bupati Situbondo saat membuka kegiatan Job Fair Ketenegakerjaan yang berlangsung di Gedung Serbaguna Baluran Jalan PB Sudirman Situbondo.

Menurut Bupati Karna Suswandi pihaknya sangat mendukung program job fair ketenagakerjaan yang dilaksanakan Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Situbondo.

“Dengan program tersebut, banyak lowongan kerja baru bisa diserap oleh para pencari kerja yang ada di Kabupaten Situbondo,” ujarnya.

Bupati juga mengatakan, Inovasi Aplikasi Ayo Bekerja yang digagas oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Pemerintah Daerah Kabupaten Situbondo untuk memudahkan masyarakat Situbondo yang akan mencari kerja. Aplikasi tersebut terhubung dengan 62 perusahaan di Jawa Timur maupun luar Jawa Timur.

“Bagi masyarakat Kabupaten Situbondo yang akan mencari pekerjaan silakan manfaatkan aplikasi Ayo Bekerja Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Pemerintah Daerah Kabupaten Situbondo,” pungkas Bupati Situbondo.

Sementara itu, Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Situbondo, Kholil menegaskan, pada kegiatan job fair tahun 2023 lalu, dari ratusan perusahaan yang ikut pameran, berhasil terserap 87 persen dari kuota 1.983 pelamar kerja.

 "Ini memang tugas Disnaker, agar pencari kerja yang ada cocok dengan perusahaan. Di antaranya memiliki keterampilan, cakap wawancara serta sesuai dengan kebutuhan perusahaan," kata Kholil.

Lebih lanjut, Kholil mengatakan, para pencari kerja seperti satpam, driver accounting officer sebelumnya diberi pelatihan sehingga cocok dengan perusahaan.

"Harapannya dari lowongan kerja yang disediakan puluhan perusahaan bisa terserap minimal 90 persen. Sedangkan, lowongan kerja yang paling banyak tersedia diantaranya accounting officer, marketing, barista dan driver," jelas Kholil.

Kholil menjelaskan, ada beberapa kendala yang dihadapi para pencari kerja yakni sulitnya mendapatkan informasi kerja, sulitnya memasukkan lowongan pekerjaan ke perusahaan, lambatnya respon saat memasukkan lamaran pencari kerja kepada perusahaan sehingga tidak memiliki kepastian.

"Menghadapi hal itu, kami merancang inovasi aplikasi ayo bekerja. Artinya para pencari kerja yang sudah login ke aplikasi setiap hari akan mendapatkan informasi lowongan pekerjaan melawan WhatsApp Blass. Setelah itu pencari kerja bisa klik di aplikasi ayo bekerja. Dan diterima oleh HRD perusahaan," jelas Kholil.

Dia memaparkan, saat ini sedikitnya ada 62 perusahaan yang ikut job fair ketenagakerjaan dan setiap pelamar bisa mendaftar lebih dari satu lowongan pekerjaan sesuai dengan bidang yang diminati.

“Pelamar kerja cukup membuat satu surat lamaran kerja saja dan tinggal klik sehingga langsung terkoneksi. Nanti perusahaan langsung merespon terkait dengan diterima dan ditolak lamaran pekerjaannya tersebut. Dan pelamar kerja bisa langsung login ke aplikasi ayo bekerja," tutur Kholil.(*)

Tombol Google News

Tags:

Bupati Situbondo launching aplikasi Ayo Kerja Disnakertrans Situbondo Hari Ini Situbondo Berita Situbondo Terkini