Bejat! Ayah di Wonogiri Tega Perkosa Anak Angkat Selama 3 Tahun, Dibongkar Pacar Korban

Jurnalis: Maulana Fajar Ilyasin Yusuf
Editor: Muhammad Faizin

14 November 2023 21:45 14 Nov 2023 21:45

Thumbnail Bejat! Ayah di Wonogiri Tega Perkosa Anak Angkat Selama 3 Tahun, Dibongkar Pacar Korban Watermark Ketik
Ilustrasi pemerkosaan ayah angkat terhadap anak

KETIK, WONOGIRI – Kabar tidak sedap kembali datang dari Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah. Kali ini datang dari Kecamatan Girimarto. Seorang ayah dengan tega memperkosa anak angkatnya berulang kali sejak tahun 2020.

"Benar (ada dugaan pemerkosaan seorang ayah ke anak angkatnya), kasusnya di Girimarto," kata Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPKB P3A) Wonogiri Mubarok kepada wartawan Selasa (14/11/23).

Mubarok mengatakan korban saat ini berusia 18 tahun. Sedangkan pelaku yang tidak lain adalah ayah angkat korban berusia 50 tahun. Pelaku dan korban sama-sama warga Kecamatan Girimarto.

"Berdasarkan pengakuan, korban mulai disetubuhi sejak kelas X SMK sekitar tahun 2020," ungkap Mubarok.

Peristiwa tragis ini bermula ketika ibu angkat korban memiliki calon suami. Saat itu ibu angkat korban meminta sang anak untuk menginap di rumah sang pelaku. Korban awalnya menolak namun karena desakan, akhirnya korban mau untuk menginap di rumah tersebut.

"Calon ayah angkatnya saat itu meminta agar korban tidur satu kamar dengannya. Korban tidak bisa menolak karena calon ayah angkatnya mengancam jika tidak mau akan membatalkan menikah dengan ibu angkatnya," ujarnya.

Saat korban menginap di rumah calon ayah angkatnya, pecehan pun terjadi akan tetapi saat itu korban tidak berani menceritakan apa yang dialami.

Beberapa waktu kemudian, ibu angkatnya kembali meminta korban untuk menginap di rumah pelaku. Korban kembali menolak dan mulai memberanikan diri untuk menceritakan apa yang dialami saat menginap di rumah tersebut namun sang ibu angkat mengatakan kalau itu hanya bercanda dan meyakinkan kalau tidak mungkin sang ayah angkat tersebut melakukan tindakan tak senonoh.

"Saat kembali merantau ke Bandung, ibu angkatnya meminta agar korban tidur di rumah pelaku dengan alasan bisa mengawasi kesehariannya," terangnya.

Pemerkosaan terhadap korban tersebut kata Mubarok telah dilakukan lebih dari 10 kali terhitung sejak 2020. Terakhir korban mengalami pemerkosaan pada bulan September 2023, saat itu korban akan menuju ke Bandung untuk menemui sang ibu angkatnya sekaligus persiapan training untuk bekerja ke luar negeri.

Kasus ini terungkap saat korban menjalin hubungan asmara atau pacaran dengan rekannya yang juga akan bekerja diluar negeri. Sang pacar saat itu terkaget-kaget saat melihat handphone milik korban menerima sebuah pesan WhatsApp dari ayah angkatnya (pelaku) yang berisikan permintaan untuk mengirimkan foto cabul. 

"Korban menceritakan yang sebenarnya kepada pacarnya itu. Kemudian dilaporlan ke ayah dan ibu kandung korban," kata Mubarok.

Menerima laporan dari pacar korban, ayah dan ibu kandung korban tidak terima dan langsung melaporkan kejadian ini ke pihak terkait.

"Korban dan ayah kandungnya meminta P2TP2A (Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak) pemulihan psikis korban. Karena korban merasa takut dan trauma," kata Mubarok. (*)

Tombol Google News

Tags:

wonogiri pemerkosaan PENCABULAN ayah angkat Kriminal solo raya Jawa Tengah bejat Kekerasan Seksual