KETIK, SURABAYA – Raut semringah terlihat jelas pada wajah Moh Sodikin dan Hikmah Ramadani. Keduanya berhasil memboyong sepeda di acara Hari Jadi ke-79 Jawa Timur, Sabtu, 12 Oktober 2024 di Gedung Negara Grahadi, Surabaya.
Di acara itu, mereka menjadi salah satu dari delapan pemenang kostum terbaik. Keduanya berhasil memikat juri dengan mengenakan pakaian adat khas Papua, yaitu Koteka dan Batabue asal Minang.
Saat ditemui Ketik.co.id, Sodik mengungkapkan, dia memilih mengenakan pakaian adat Koteka karena terinspirasi dari perayaan HUT RI 17 Agustrus lalu. Saat itu dia melihat banyak orang mengenakan pakaian adat dari berbagai daerah.
"Saya termotivasi pada saat 17 Agustus kemarin banyak undangan yang bebas mengekspresikan pakaian adat dari berbagai daerah," cerita jomblo asal Bangkalan, Madura itu.
Ia ingin tampil beda pada hari spesial Jatim ini. Selain itu, ia ingin memamerkan pada temannya yang dari Papua. Karena ia sempat menjadi perwakilan pertukaran pelajar antar provinsi di Bengkulu selama 45 hari pada Agustus lalu.
"Kemarin saat pertukaran pemuda pelajar kebetulan sekamar sama orang Papua dan dia memakai adat Papua. Saya juga yang make up in dia. Jadi sekarang kepikiran menggunakan pakaian itu," jelas alumnus STIE Mahardika Surabaya ini.
Sodik merasa senang saat mendapatkan sepeda, terlebih yang menyerahkan langsung Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono.
"Saya disuruh diet, makanya dapat sepeda buat berangkat kerja," ucap Sodik sambil tertawa.
Menariknya, Sodik membawa pulang hadiah sepeda itu dengan mengayuh dari Gedung Negara Grahadi menuju tempat kos di Jl Ketintang Gang I Surabaya.
Karyawan Pakuwon Trade Center ini berharap, di momen spesial ini anak muda terus berkarya sesuai apa yang bisa dan jangan pernah takut apapun itu.
Moh Sodikin, pemenang kostum terbaik baju adat Koteka Papua di HariJadi ke-79 Jatim. (Foto: Aurellia/Ketik.co.id)
Tidak hanya Sodik, ada keluarga yang datang dari Gresik berhasil mendapatkan sepeda juga memenangkan kostum terbaik.
Di acara ini, sepasang suami-istri bernama Hikmah Ramadani dan Binti Winarsih ini menggunakan baju Batabue adat Minang.
Hikmah Ramadani mengatakan, dia menggunakan pakaian Minang ini karena terlihat meriah. Dia menyebut semua ide dari istrinya. Mereka tampil all out karena melihat pengumuman akan ada kostum terbaik tahun ini.
"Semua ide istri, biar dia senang di hari ulang tahunnya ini," ujar Hikmah Ramadani.
Hikmah menyebut sepeda yang didapat akan digunakan anaknya. "Karena yang di rumah sepedanya kecil, sekarang (anaknya) udah besar. Jadi sepadanya juga harus besar," kata pria yang bekerja sebagai guru SMAN Cerme itu.
Sebagai guru, ia berharap di hari Jadi Jatim ini agar semua guru yang ada di Jatim bisa lebih disejahterakan. Dia juga berharap nantinya saat pemilihan gubernur tidak terjadi kegaduhan dan damai sampai terpilih gubernur baru. (*)