KETIK, PACITAN – Terjadi kecelakaan lalu lintas melibatkan mobil Toyota Kijang Innova dan dua sepeda motor terjadi di tepi Jalan Tentara Pelajar, Dusun Krajan, Desa Widoro, Kecamatan Pacitan, Rabu, 13 November 2024 sekitar pukul 10.45 WIB.
Insiden tersebut menyebabkan satu pengendara mengalami luka ringan dan kerugian materiil yang diperkirakan mencapai Rp70 juta rupiah.
Kecelakaan ini bermula saat mobil Toyota Kijang Innova berpelat nomor AE 1618 TW, yang dikendarai oleh Sahudi (63), seorang guru asal Ponorogo, melaju dari arah utara menuju selatan.
Diduga karena mengalami "micro sleep" atau kantuk berat, Sahudi kehilangan kendali dan mobilnya menyimpang ke tepi jalan, menabrak taman, sebuah kios bensin, dan dua sepeda motor yang sedang berhenti.
Sepeda motor yang terlibat adalah Yamaha Jupiter berpelat nomor AE 6721 XC yang dikemudikan oleh Rokib (49), warga Desa Widoro, Pacitan, dan Honda Supra 125 berpelat nomor AE 5025 XN yang dikendarai oleh Tri Purwanto (35), warga Tulakan, Pacitan.
Potret Toyota Kijang Innova yang menyungsep di tumpukan batako depan kios bensin. Polisi lakukan cek TKP dan siaga mengatur lalulintas. (Foto: Polres Pacitan for Ketik.co.id)
Akibat dari kecelakaan ini, Sahudi dan Rokib dilaporkan tidak mengalami luka dan berada dalam keadaan sadar.
Sementara itu, Tri Purwanto mengalami luka sobek di kaki kiri namun tetap dalam kondisi sadar.
Selain korban luka, kerugian materiil ditaksir mencapai Rp 70 juta, akibat kerusakan pada kendaraan dan fasilitas di sekitar lokasi kejadian.
Petugas dari Unit Gakkum Satlantas Polres Pacitan segera mendatangi lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), mengamankan barang bukti, dan mengatur lalu lintas di sekitar lokasi agar tidak terjadi kemacetan.
AKP Dwi Purwanto, Kasat Lantas Polres Pacitan, mengungkapkan bahwa kondisi jalan saat kejadian cukup baik dengan cuaca cerah. Kecelakaan terjadi di jalan provinsi lurus dengan marka putus-putus, yang berada di kawasan perumahan dan pertokoan.
"Kami mengimbau kepada para pengendara untuk selalu menjaga konsentrasi saat berkendara, terutama di siang hari dan pada kondisi jalan yang ramai," ujar AKP Dwi Purwanto. (*)
