China Mobile Luncurkan Jaringan 5,5G yang Tawarkan Latensi Lebih Rendah

Jurnalis: Husni Habib
Editor: Mustopa

15 April 2024 12:36 15 Apr 2024 12:36

Thumbnail China Mobile Luncurkan Jaringan 5,5G yang Tawarkan Latensi Lebih Rendah Watermark Ketik
Ilustrasi menara pemancar sinyal internet. (Foto: Dok. XL)

KETIK, JAKARTA – Teknologi 5G di Indonesia belum merata dirasakan di berbagai wilayah di Indonesia. Namun saat ini sudah muncul teknologi 5,5G yang baru saja diluncurkan oleh perusahaan asal China yakni China Mobile.

Lalu apakah teknologi 5,5G lebih bagus dari 5G dan apa saja perbedaannya? Sederhananya, 5.5G adalah versi lanjutan dari jaringan 5G. Ini juga dikenal sebagai 5G-Advanced atau 5GA.

Melansir laman Gizmochina, Senin (15/4/2024). Sebenarnya teknologi 4G LTE yang ada saat ini tidak lain adalah konektivitas 4G versi lanjutan dengan kecepatan dan latensi lebih baik. Ini juga dikenal sebagai 4.5G atau 4G-Advanced, Jaringan 4.5G dibangun di atas jaringan 4G standar. 

Demikian pula, 5.5G juga menggunakan jaringan 5G standar, tetapi peningkatan latensi dan kecepatannya signifikan. Pengembangan ini tentu saja menawarkan beberapa kemajuan dari 5G sebelumnya, seperti peningkatan latensi dan kecepatannya signifikan.

Jaringan 5,5G Ini dapat menawarkan kecepatan unduh hingga 10Gbps, dan kecepatan unggah dapat mencapai hingga 1Gbps. Meskipun 5G hampir memenuhi kebutuhan ponsel pintar dengan menawarkan kecepatan unduh dan unggah yang lebih baik, 5G gagal memberikan dampak besar di dunia industri.

Aplikasi memerlukan latensi lebih rendah, unggahan super cepat, keamanan ekstra, kinerja andal, dan konsumsi daya lebih rendah. Jaringan 5.5G dapat menjembatani kesenjangan tersebut dan akan berfungsi sebagai penghubung penting menuju 6G.

China Mobile adalah perusahaan pertama yang mengumumkan peluncuran 5.5G. Menurut raksasa telekomunikasi itu, jaringan 5.5G akan mencakup lebih dari 300 kota pada akhir tahun ini.(*)

Tombol Google News

Tags:

teknologi jaringan internet 5 5G latensi kecepatan download